Kadis Lingkungan Hidup Gowa Azhari Azis Akui Pemangkasan Pohon Belum Tuntas karena Armada Kurang
Pemangkasan belum tuntas karena armada kurang. Hanya ada satu mobil pemangkas pohon
Penulis: M Yaumil | Editor: Abdul Azis Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Mengantisipasi terjadinya longsor, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gowa berencana menanam pohon, Sabtu (9/10/2021).
Kepala Dinas DLH Gowa Azhari Azis mengatakan tujuan penanaman itu untuk menanggulangi longsor dan erosi.
Longsor dan erosi merupakan proses berpindahnya tanah atau batuan dari satu tempat yang lebih tinggi ke tempat lebih rendah akibat dorongan air, angin, atau gaya gravitasi.
“Lokasi penanaman pohon dilakukan dalam waktu dekat,” kata Azhari Azis kepada Tribun via pesan WhatsApp, Sabtu (9/10/2021).
Selain penanaman pohon di dataran tinggi, penanaman pohon juga akan dilakukan dalam kota.

“Nanti kalau sudah masuk musim hujan baru ditanam, kalau sekarang tidak bisa,” katanya.
Terkait pemangkasan pohon berpotensi tumbang di sejumlah ruas jalan dalam kota, ia mengaku masih terus berupaya.
“Pemangkasan sudah dilakukan sebagian di Jalan Tun Abdul Razak, seputar kantor bupati, dan di Jalan Poros Malino,” jelasnya.
Pemangkasan pohon dilihat dari kemiringan atau dari laporan warga.
Pemangkasan belum tuntas karena armada kurang.
Hanya ada satu mobil pemangkas pohon beroperasi.
Diberitakan sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang di Gowa mengakibatkan pohon tumbang, Sabtu (19/12/2020) lalu.
Azhari Azis mengatakan pohon tumbang terjadi di beberapa ruas jalan, khususnya di Kecamatan Somba opu.
Menanggapi hal tersebut pihaknya langsung melakukan evakuasi batang pohon.

"Saat ini kami Tim Dinas Lingkungan Hidup sementara melakukan evakuasi batang pohon yang menutupi jalan agar bisa dilalui kendaraan," katanya.
Ia menyebutkan ada enam pohon tumbang di sejumlah titik yakni dua pohon di Kompleks Pandang-pandang, satu pohon di Poros Macanda Kelurahan Mawang.
Kemudian dua pohon tumbang depan dan belakang RS Syekh Yusuf Gowa, Jl dr Wahidin Sudirohusodo dan satu pohon tumbang di Jalan Poros Panciro.
Beruntung dalam kejadian ini tidak korban. Hanya saja, satu unit rumah tertimpa pohon.
Olehnya dirinya menghimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca saat ini.

"Kami berharap agar seluruh warga masyarakat tetap menjaga keselamatan, menghindari titik-titik rawan pohon tumbang, dan melaporkan ke Dinas Lingkungan Hidup bila mana ada kejadian-kejadian pohon tumbang," harapnya.
Dia menambahkan bahwa sebelumnya Pemerintah Gowa melalui DLH Gowa sudah melakukan pemangkasan pohon rawan tumbang dan menggantinya dengan pohon yang lebih kuat.
Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap cuaca saat ini.
Apalagi sesuai dengan Prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait gelombang La nina yang akan terjadi di wilayah Indonesia.
"Mohon juga untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat yang mengakibatkan saluran tersumbat, Pemda Gowa akan berupaya melalukan penanganan. Semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT, Aamiin," tuturnya.
Pembersihan pohon tumbang ini juga melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gowa, Pemerintah Kecamatan, Polsek, Koramil, Babinsa, Babinkamtibmas dan masyarakat sekitar.(*)