Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Penampilan PSM di Seri 1 Tak Stabil, Posisi 7 Klasemen Sementara, Ini Saran Mantan Pelatih Juku Eja?

Karena tak stabil, PSM pun hanya mampu mengumpulkan 9 poin dari enam laga. Dua kali menang, tiga kali imbang dan sekali kalah. Mencetak 9 gol

Editor: Arif Fuddin Usman
SUlaiman
Pemain PSM Wiljan Pluim saat berusaha melewati pemain Persib, Marc Klok dalam laga Liga 1 

Ia beranggapan recovery pemain dari pertandingan ke pertandingan kemungkinan kurang maksimal. Ditambah tidak ada rotasi pemain dilakukan.

Padahal rotasi sangat penting, apa lagi jadwal pertandingan hanya berselang 3-4 hari saja.

"Kita tidak bisa andalkan pemain tertentu bermain 4-5 pertandingan tanpa ada istirahat yang cukup," jelas pelatih akrab disapa Hanafing ini melalui sambungan telepon, Selasa (28/9/2021).

"Sejauh ini komposisi pemain yang dimainkan hampir sama di awal. Mungkin masalah dalam recovery, berarti pemain hanya mampu bermain di babak pertama, babak kedua stamina sudah turun," sambungnya.

Di lain sisi, sang lawan PS Barito Putera dalam beberapa pertandingan melakukan rotasi. Hasilnya, ketika melawan PSM, rotasinya berhasil. Sementara PSM tidak melakukan rotasi.

"Kalau saya melihat dari kondisi fisik, ada kelelahan di pemain PSM. Kalau fisik lelah, teknik apa pun sulit dilakukan," ujarnya.

Mestinya, menurut mantan Pelatih PSM ini, Milomir Seslija membuat rotasi yang cukup bagi pemain PSM.

Bisa pula tim kesehatan atau pelatih fisik PSM mengukur kemampuan pemain setelah beberapa pertandingan.

Jika memang alami kelelahan, lebih baik dibangku cadangkan. Atau diberi opsi main hanya satu babak saja, setelah itu diganti. Apa lagi, pergantian pemain bisa dilakukan hingga lima kali.

"Makanya, di sinilah  pelatih bisa melakukan opsi rotasi," sarannya.

Hanafing berkata setiap tim harus punya tim analisis dan statistik. Tim ini bekerja untuk mengontrol pemain dan memberikan keputusan.

"Tim analisa ini mengambil keputusan bahwa ini harus istirahat. Dilihat dari pergerakan, sentuhan sudah menurun. Maka harus diistirahatkan," ujarnya.

"Keputusan tim analisa  ini harus disampaikan oleh tim dokter.  Tim dokter mengecek kecepatan denyut nadi setelah bertanding.

"Berapa kecepatan denyut nadinya, besok diukur lagi, jika masih tinggi berarti alami kelelahan," tuturnya.

Disampaikan pria berusia 58 tahun ini, tidak memungkinkan pemain dalam kondisi fisik lelah bisa bermain maksimal.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved