Dibuka untuk Umum, Vaksinasi Covid-19 di Lapangan Bakti Toraja Utara Cukup Bawa KTP

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Vaksinasi Covid-19 digelar di Lapangan Bakti Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Selasa (5/10/2021). 

Vaksinasi merupakan rangkaian event Toraja Highland Festival. 

Dalam pelaksanaannya, penyelenggara menyiapkan 5.000 dosis vaksin.

Vaksin tersebut bantuan dari Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Ketua DPC Masyarakat Sadar Wisata (Masata) Toraja Utara, Damayanti Batti menjelaskan di Lapangan Bakti akan disalurkan 1.400 dosis vaksin. 

Sedangkan 3.600 lainnya akan didistribusikan ke pelosok Toraja.

"Enam hari gelaran THF, di Lapangan Bakti disiapkan 1.400 dosis, sisanya akan disalurkan ke wilayah pelosok," paparnya.

Vaksinasi di Lapangan Bakti dibuka untuk umum. 

Baik kepada warga Toraja Utara ataupun dari luar daerah.

Bagi warga yang ingin ikut vaksinasi, cukup memperlihatkan kartu tanda penduduk (KTP).

Sedangkan bagi pelajar cukup membawa salinan kartu keluarga.

"Bagi wisatawan dari luar daerah yang kebetulan ikut gelaran THF ini juga bisa menerima vaksin," ujarnya.

"Syaratnya cukup memperlihatkan KTP," paparnya. 

Vaksinasi di lapangan bakti berlaku untuk penerima dosis pertama dan kedua. 

"Bagi masyarakat khsususnya di Toraja, ayo manfaatkan kesempatan vaksinasi ini," imbaunya.

Sebagai informasi, Toraja Highland Festival digelar selama tujuh hari, mulai 4-10 Oktober 2021.

Event ini telah dibuka secara resmi di Hotel Misliana pada Senin (4/10/2021). 

Dalam acara pembukaan itu dirangkaikan dengan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2021.

Selain vaksinasi, ada berbagai kegiatan digelar dalam event ini. 

Seperti pameran dan seminar UMKM. 

Hunting dan klinik Fotografi, seminar nasional dan panggung ekspresi.

Juga akan digelar pelatihan TOT Outbound bagi sejumlah staf lembang (desa).

Melalui kegiatan ini, Pemkab Toraja Utara juga akan mempromosikan 23 destinasi wisata baru.

Pemkab Toraja Utara Dapat Penghargaan

Pemerintah Kabupaten Toraja Utara mendapat dua penghargaan melalui pembukaan Toraja Highland Festival (THF), Senin (4/10/2021). 

Pembukaan THF digelar di Toraja Misliana Hotel.

Penghargaan yang diterima yakni kategori pemerintah daerah dengan porsi pendapatan QR code standard Indonesia (QRIS) terbanyak.

Serta penghargaan sebagai TPKAD pertama pelaksanaan bulan inklusi keuangan tahun 2021.

Masing-masing piagam penghargaan diserahkan oleh Direktur Departemen Statistik Bank Indonesia, Fadjar Majardi.

Kemudian Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional VI Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua), Muh Nurdin Subandi.

Piagam penghargaan diterima oleh Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah Toraja Utara. 

Sejumlah daerah di provinsi Sulawesi Selatan juga mendapat piagam penghargaan dalam kegiatan ini. 

Untuk diketahui, pembukaan THF  dirangkaikan dengan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2021.

Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong mengaku sangat gembira dengan digelarnya BIK tersebut. 

Menurutnya, BIK dapat menjadi peluang Pemerintah untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat Toraja Utara.

"Selain itu dapat menjadi pengetahuan tentang jasa keuangan dan pemanfaatan layanan atau produk jasa keuangan, ini sangat penting bagi kami," ungkapnya.

Terkait pariwisata, Dedy sapaanya mengaku akan terus mendorong pelaksanaan event-event seperti THF.

Dimana melalui kegiatan yang digelar, dapat menjadi wadah untuk mengembangkan pariwisata berikut memberdayakan pelaku UMKM.

"Sehingga kita berharap semua dapat merasakan dampaknya,"

"Tak hanya sektor pariwisata dan UMKM tapi semua masyarakat Toraja Utara," ucapnya.

Dedy pun berharap agar event THF dapat menjadi agenda tahunan di Toraja Utara. 

Sebagai informasi, Toraja Highland Festival akan digelar selama tujuh hari, mulai 4-10 Oktober 2021. 

Kegiatan ini mengusung tema 'Sinergitas Antarlini Membangun Pariwisata untuk Pemulihan Ekonomi Nasional'. 

Selama tujuh hari pelaksanaanya akan di isi berbagai kegiatan. Seperti pameran dan seminar UMKM. 

Hunting dan klinik Fotografi, seminar nasional, panggung ekspresi dan vaksinasi Covid-19 secara massal. 

Juga akan dihadiri ratusan peserta sepeda lipat dan pelatihan TOT Outbound bagi sejumlah staf Lembang (Desa).

Melalui kegiatan ini, Pemkab Toraja Utara juga akan mempromosikan 23 destinasi wisata baru.(*)

Laporan Kontributor tribun-toraja.com, @b_u_u_r_y