Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ingat Harun Yahya? Pendakwah yang Hidup Foya-foya & Dikelilingi Wanita Cantik, Kabarnya Sekarang

Harun Yahya mendapat hukuman penjara sangat berat, lantaran Harun Yahya terlibat berbagai kasus mulai dari skandal seks, memimpin geng kriminal

Editor: Ilham Arsyam
Hürriyet Daily News
Adnan Oktar alias Harun Yahya bersama para wanitanya 

TRIBUN-TIMUR.COM - Masih ingat Harun Yahya? Sosok pendakwah yang sering dikelilingi wanita cantik, nasibnya ini tragis. 

Pria bernama lengkap Adnan Oktar dikenal di Indonesia dengan nama pena Harun Yahya.

Harun Yahya kakek 64 tahun asal Turki ini adalah televangelis, penulis buku-buku Islam, dan Pendakwah.

Harun Yahya mendapat hukuman penjara sangat berat, lantaran Harun Yahya terlibat berbagai kasus mulai dari skandal seks, memimpin geng kriminal.

Pemerkosaan, pemerasan, penipuan, spionase politik dan militer, serta penyiksaan.

Adnan Oktar alias Harun Yahya bersama para wanitanya (Hürriyet Daily News)

Dilansir dari Daily Mail, Adnan Oktar juga terkenal gonta-ganti pasangan.

Pria ini divonis penjara 1.075 tahun pada Senin (11/1/2021) lalu

Desember tahun lalu ia mengeklaim punya hampir 1.000 pacar, dan wanita cantik yang mengelilinginya dia juluki "Kittens" (anak-anak kucing).

Pria yang juga dikenal dengan nama panggilan Adnan Hoca itu disebut televangelis, karena kerap berdakwah di televisi bersama para wanita berpakaian minim.

Di dalam dakwahnya, Harun Yahya menyampaikan kreasionisme dan nilai-nilai konservatif.

Para wanita dengan pakaian terbuka dan riasan tebal, mengelilinginya dengan musik ceria di studio TV.

"Ada luapan cinta di hatiku untuk para wanita. Cinta adalah kualitas manusia.

Itu adalah kualitas seorang Muslim," katanya dalam sidang pada Oktober 2020.

Adnan Oktar pertama kali mendapat sorotan besar pada 1990-an, ketika diketahui adalah pemimpin sekte yang terlibat berbagai skandal seks.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved