Balita Tinggal Bareng Mayat Nenek
3 Hari Nangis Dicueki Warga, Ternyata Balita Ini Kelaparan dan Hidup Bersama Jenazah Nenek
Sungguh ironi, tiga hari nangis tak dihiraukan warga, ternyata balita ini kelaparan dan haus. Lebih parahnya lagi, dia terkunci dan hidup bersama jas
Tika melapor ke pengurus RW setempat yang kemudian diteruskan ke Polsek Kelapa Gading.
Polisi lalu mendatangi rumah OT dan memanggil yang bersangkutan, namun tak ada sahutan.
Alhasil, polisi langsung mendobrak rumah OT dan menemukan jenazah wanita itu sudah membengkak di atas kasur.
"Pas (polisi) masuk, ternyata jenazahnya sudah biru, udah bau busuk," kata Tika.
Di dalam kamar, di dekat jenazah korban, ada seorang balita laki-laki berusia 3 tahun yang masih hidup.
Balita itu tak lain adalah cucu OT yang selama ini memang tinggal serumah dengan korban.
"Saya pikir cucunya meninggal juga, karena kan enggak makan tiga hari ternyata masih hidup," tutur Tika.
Tika menambahkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir korban tinggal bertiga bersama anak perempuan dan cucunya.
Namun, sebulan lalu, anak perempuan OT meninggal dunia sehingga wanita lansia itu hanya tinggal berdua dengan cucu laki-lakinya yang masih balita.
"Jadi korban punya anak, suami anaknya ini di Belanda, korban udah tinggal sama cucunya dari bayi. Ibunya si bayi ini sudah meninggal," jelas Tika.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tangisannya Dicuekin Warga, Bocah di Jakarta Ini 3 Hari Tak Makan dan Hidup Bersama Jasad Nenek