Susunan Pemain PSM Makassar Tantang Persik; Macan Putih Siap Pukul Juku Eja dengan Serangan Balik

Ini berawal dari kesalahan Erwin Gutawa sebagai stopper yang naik membantu serangan.

Hanya saja saat berada di garis pertahanan Arema, Erwin Gutawa kehilangan bola sehingga meninggalkan celah di lini belakang PSM.

Begitupun saat menghadapi Madura di pekan kedua dan Persebaya di laga pekan ketiga, terlihat koordinasi pertahanan masih memiliki celah untuk dieksploitasi lawan.

Eks Pelatih PSM, Syamsuddin Umar, menilai sebenarnya lini tengah dan lini bertahan PSM sudah cukup bagus. Apalagi stopper telah turut membantu penyerangan.

"Stopper PSM dalam hal menyerang sudah ikut, tapi back up di belakangnya hanya satu orang. Ini harus diantisipasi. Ketika empat pemain bertahan naik, harus ada semacam pola segitiga, ada menyerang dan ada memback up," ucapnya, Rabu (22/9/2021).

Menghadapi Skuat Macan Putih julukan Persik, Syamsuddin Umar pun berharap anak asuh Milomir Seslija tak terlena dengan hasil kemenangan di laga sebelumnya.

Evaluasi secara bertahap harus tetap dilakukan.

"Jangan sampai terlena. Tetap evaluasi secara bertahap. Sekarang evaluasi pelatih sudah cukup bagus. Sudah ada perbedaan dari pertandingan pertama, kedua dan ketiga," ujarnya.

Terpisah Stopper PSM, Erwin Gutawa, tidak gentar menghadapi Persik.

Meskipun Persik juga adalah tim besar dan pernah juara Liga Indonesia 2003.

Pemain yang dijuluki Sergio Ramos-nya Indonesia mengaku siap mengawal lini belakang PSM.

Apabila pelatih Milomir Seslija kembali memainkannya.

Pada tiga pertandingan sebelumnya, Erwin selalu main penuh.

Ia bahu membahu dengan Hasim Kipuw menjaga lini belakang Laskar Pinisi.

"Pastinya kita selalu siap," kata Erwin saat ditemui di Hotel Arion Swiss-Belhotel, Jalan Otto Iskandar Dinata Nomor 16, Pasir Kaliki, Kecamatan Sumur Bandung, Bandung, Jawa Barat, Selasa (21/9/2021) pagi.