Tribun Travel
Wisata Kampoeng Eropa Bakal Hadir di Malino Gowa, Lengkap Menara Eiffel dan Santorininya
Kita tidak perlu lagi ke Eropa untuk melihat kincir angin di Belanda dan Menara Eiffel di Prancis dan beberapa beberapa ikon negara Eropa lainnya.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan meletakkan batu pertama pembangunan obyek wisata dengan nuansa Eropa, Kampoeng Eropa.
Lokasinya terletak di Lingkungan Batu Lapisi, Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Peletakan batu pertama yang dihadiri Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam ini berlangsung pada Sabtu (18/9/2021).
Adnan Purichta Ichsan menyambut baik akan hadirnya obyek wisata baru di Malino ini.
Menurutnya kehadiran Kampoeng Eropa ini akan berdampak baik pada perekonomian Kabupaten Gowa.
"Kami yakin dan percaya dengan hadirnya usaha baru di Kabupaten Gowa ini tentu akan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Kabupaten Gowa dan Insya Allah pengangguran dan kemiskinan akan semakin berkurang," ujar Adnan, dalam keterangan tertulisnya yang diterima tribun-timur.com, Minggu (19/9/2021).
Selain itu, kehadiran wisata Kampoeng Eropa ini juga pasti akan menambah pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Gowa.
Olehnya itu, bupati Gowa dua periode ini berharap pembangunan Kampoeng Eropa ini bisa memajukan pariwisata Kabupaten Gowa.
"Saat ini kita fokus pada pertanian, perkebunan, peternakan dan pariwisata. Karena inilah yang langsung masuk sebagai Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Gowa. Mudah-mudahan Kampoeng Eropa ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Gowa dan menjadikan Malino sebagai pariwisata nasional," tandasnya.
Sementara itu, Owner Kampoeng Eropa, Syafruddin Nawawi menyebutkan sejumlah alasan memilih Kabupaten Gowa sebagai lokasi investasinya dalam bidang pariwisata salah satunya dengan membangun Kampoeng Eropa.
Menurutnya, perkembangan Malino dalam sektor pariwisata dan infrastruktur yang cukup pesat membuatnya kembali melirik Kota berjuluk Butta Bersejarah ini.
"Karena saya melihat perkembangan khususnya malino ini sangat pesat terutama infrastrukturnya. Selain itu, tidak mempersulit pelaku usaha dalam proses pengurusan izin usaha," ujarnya.
Nantinya Kampoeng Eropa ini terdiri dari 9 ikon wisata.
Yakni penginapan, ada spot-spot foto dan juga restoran.
Selain itu ciri khas dari Eropa pun seperti Menara Eiffel, Kincir Angin dari Belanda dan spot foto santorini juga akan meramaikan Kampoeng Eropa.
"Kampoeng Eropa ini ada beberapa yang akan dibangun. Ada 9 villa, itu untuk penginapan, ada spot-spot foto dan juga ada resto. Selain itu ada ikon-ikonnya disini seperti Menara Eiffel, ada kincir angin dari Belanda. Trus akan ada spot foto santorininya," ungkapnya.
Sementara itu, Irjen Pol Merdisyam yang juga turut melakukan peletakan pertama mengatakan, nantinya untuk bisa merasakan sensasi dan foto di beberapa ikon negara di Eropa, tidak perlu lagi ke luar negeri.
"Kita tidak perlu lagi ke Eropa untuk melihat kincir angin di Belanda dan Menara Eiffel di Prancis dan beberapa beberapa ikon negara Eropa lainnya," ujarnya.
Irjen Pol Merdisyam berharap kedepan kawasan wisata Malino khususnya Kampoeng Eropa bisa ditata dengan baik agar dapat memajukan pariwisata di Kabupaten Gowa.
"Konsep penataan wisata yang baik, kalau ini bisa ditata dengan baik maka ini akan menjadi destinasi wisata yang menjadi tujuan bukan hanya masyarakat Sulawesi Selatan tapi juga Indonesia secara Nasional," tandasnya.
Selain itu, turut juga melakukan peletakan batu pertama yaitu Mantan Wakil Gubernur Sulsel dua periode, Agus Arifin Nu'mang.
Kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Kampoeng Eropa ini juga dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramita Adnan, Ketua Bhayangkari Sulsel, Shanty Merdisyam, Kapolres Gowa, AKBP Tri Goffaruddin, Ketua Bhayangkari Gowa, Uut Tri Goffaruddin.(*)
Laporan Wartawan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli