Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPR RI

Krisdayanti Blak-Blakan ke Akbar Faizal Fasilitas Legislator DPR RI Capai Rp3,37 M Tiap Tahun

Legislator PDIP, Krisdayanti menyampaikan secara gamblang penghasilan dan fasilitas anggota dewan melalui kanal Youtube Akbar Faizal.

Editor: Muh Hasim Arfah
Kompas.com
Legislator DPR RI, Krisdayanti 

TRIBUN-TIMUR.COM- Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Krisdayanti  dan mantan legislator, Akbar Faizal membongkar penghasilan legislator melalui channel Youtube.

Penghasilan legislator DPR RI memang prestisius.

Sehingga, menjadi incaran para politisi maupun non politisi setiap pemilihan umum atau Pemilu.

Pada pemilu 2019 lalu, Pileg 2019. Setelah ditetapkan KPU, ada 7.968 orang yang tercantum dalam daftar caleg. Jumlah ini berasal dari 20 partai politik yang mengikuti Pileg 2019. Dari jumlah itu, terdapat 4.774 caleg laki-laki dan 3.194 caleg perempuan.

Berapa gaji anggota DPR RI sekarang? Sehingga, banyak politisi yang ingin menjadi anggota DPR RI?

Pertanyaan itu dilontarkan Akbar Faizal, mantan anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem, periode 2014-2019, kepada Krisdayanti.

Baca juga: Krisdayanti Blak-blakan Segini Gaji Anggota DPR RI per Bulan, Ibunda Aurel: Mohon Maaf Para Senior!

Diva Indonesia sekaligus anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Krisdayanti pun membocorkan besaran gaji dan tunjangan yang diterimanya selama menjadi anggota dewan.

Bocoran itu disampaikan Krisdayanti ketika diwawancari di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang diunggah pada Senin (13/9/2021).

"Berapa sih sekarang gajinya anggota DPR?" tanya Akbar Faizal.

"Setiap tanggal 1, Rp16 juta yah. Tanggal 5, Rp59 juta kalo ga salah," ucap Krisdayanti.

Akbar lalu menanggapi bahwa nominal Rp16 juta merupakan gaji pokok. Sementara, Rp59 juta adalah tunjangan anggota dewan.

"Jadi Rp16 juta itu gaji pokok, Rp59 juta itu tunjangan-tunjangan komunikasi segala macam," kata Akbar.

Baca juga: Duka Cita Mendalam Akbar Faizal atas Meninggalnya Christianto Wibisono Aktivis 66 dan Ekonom Senior

 panggilan akrabnya, mengaku juga menerima uang berupa dana aspirasi diberikan kepada anggota DPR yaitu sebesar Rp450 juta.

"Dana aspirasi itu wajib untuk kita, namanya juga uang negara. Dana aspirasi kita itu Rp450 juta, itu 5 kali dalam setahun," ucap KD.

Total dalam setahun bisa mencapai Rp2,25 miliar

Pertanyaan terkait kunjungan Dapil pun dilontarkan Akbar Faizal kepada Krisdayanti.

"Kunjungan Dapil berapa sekarang?" tanya Akbar Faizal.

"Saiki (sekarang -Jawa) kita Rp140 juta, 8 kali dalam setahun." ujar Krisdayanti.

Jumlahnya mencapai Rp1,12 miliar.

Baca juga: Kirim Pesan ke Rektor UI Prof Ari Kuncoro, Akbar Faizal: Bantu Bangsa ini Mengembalikan Kewarasan

Sehingga, total fasilitas di luar gaji dan tunjangan mencapai Rp3,37 miliar.

Krisdayanti untuk pertama kalinya menjadi anggota DPR setelah mendulang suara terbanyak di dapil Malang Raya pada Pemilu 2019 dengan perolehan suara sebanyak 1.312.131.

Ia kini menjadi anggota Komisi IX DPR yang menangani bidang kesehatan, ketenagakerjaan, dan kependudukan.

Berikut jumlah bacaleg dari 16 partai politik yang ikut Pemilu 2019 mendatang. Urutan berdasarkan nomor urut peserta pemilu nasional.

1. PKB, jumlah daerah pemilihan 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya laki-laki 355, perempuan 220 orang. Presentasi perempuan 38,26 persen, status pengajuan diterima.

 2. Partai Gerindra, jumlah dapil 80, jumlah calon 575. Rinciannya laki-laki 362 orang, perempuan 213 orang. Presentase perempuan 37.04, status pengajuan diterima.

Baca juga: Isu Capres 2024 PDIP Antara Puan Maharani & Ganjar, Akbar Faizal dan Denny Siregar Beda Pandangan

3. PDI Perjuangan, jumlah dapil 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya, laki-laki 360 orang, perempuan 215 orang. Persentase perempuan 37,39 persen, status pengajuan diterima.

 4. Partai Golkar, jumlah dapil 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya laki-laki 357 orang, perempuan 218 orang. Persentase perempuan 37,91 persen, status pengajuan diterima.

 5. Partai Nasdem, jumlah dapil 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya laki-laki 355 orang, perempuan 220 orang. Presentase perempuan 38,26 persen, status pengajuan diterima.

6. Partai Garuda, jumlah dapil 80, jumlah calon 375 orang. Rinciannya laki-laki 195 orang, perempuan 180 orang. Presentase perempuan 48 persen, status pengajuan diterima.

7. Partai Berkarya, jumlah dapil 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya laki-laki 346 orang, perempuan 229 orang. Presentase perempuan 39.83 persen, status pengajuan diterima.

Baca juga: Sosok Haji Momo Pengusaha Wajo Beri Duit Rp 1 Miliar ke Nurdin Abdullah, Pernah Dibahas Akbar Faizal

8. PKS, jumlah dapil 80, calon 538 orang. Rinciannya laki-laki 326 orang, perempuan 212 orang. Presentase perempuan 39.41 persen, status pengajuan diterima.

9. Perindo, jumlah dapil 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya laki-laki 353 orang, perempuan 222 orang. Persentasi perempuan 38.61 persen, status pengajuan diterima.

 10. PPP, jumlah dapil 80, jumlah calon 557 orang. Rinciannya laki-laki 327 orang, perempuan 230 orang. Persentase perempuan 41.29 persen, status pengajuan diterima.

11. PSI, jumlah dapil 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya laki-laki 313 orang, perempuan 262 orang. Presentase perempuan 45,57 persen, status pengajuan diterima.

12. PAN, jumlah dapil 80, jumlah calon 575 orang. Rinciannya laki-laki 357 orang, perempuan 218 orang. Presentasi perempuan 37.81 persen, status pengajuan diterima.

13. Hanura, jumlah dapil 80, jumlah calon 559 orang. Rinciannya laki-laki 325 orang, perempuan 234 orang. Presentase perempuan 41.86 persen, status pengajuan diterima.

14. Demokrat, jumlah dapil 80, jumlah calon 574 orang. Rinciannya laki-laki 347 orang, perempuan 227 orang. Presentase perempuan 39.55 persen, status pengajuan diterima.(*)

Baca juga: Akbar Faizal: Wajar Jokowi Marah, Presiden Dibohongi Menteri-Menterinya, Fadli Zon Sempat Tertawa

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved