Cegah Penularan Covid-19, Ruang Tes CPNS di CCC Makassar Tiga Kali Sehari Disemprot Disinfektan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelaksanaan tes CPNS dalam masa pandemi diawasi ketat.

Khususnya penerapan protokol kesehatan. Peserta diupayakan untuk tidak kontak langsung dengan peserta lainnya.

Ruang tunggu dan tempat ujian diatur berjarak, pemeriksaan berkas administrasi dilakukan bergiliran dipandu oleh petugas.

Hingga wajib memakai masker tiga lapis untuk menghindari klaster CPNS.

Bahkan disetiap sesi, ruang ujian disterilisasi menggunakan cairan disinfektan.

Kepala BKD Sulsel, Imran Jausi mengatakan, penyemprotan cairan disinfektan dlakukan usai berakhirnya sesi, atau sebelum peserta sesi selanjutnya masuk ke ruangan.

"Dalam sehari ada tiga sesi, setelah waktu habis dan peserta meninggalkan ruangan, petugas melakukan penyemprotan disinfektan," ucap Imran Jausi di CCC Jl Metro Tanjung Bunga, Selasa (14/9/2021).

Imran menjelaskan, sebelum masuk ruangan, para peserta harus dipastikan kesehatannya.

Mereka harus melewati proses screening dengan pemeriksaan suhu tubuh.

"Suhu tubuh di atas 37 derajat celsius akan dipisah dengan peserta umum," jelasnya.

Ada ruang khusus yang disediakan hot room dilengkapi kursi, meja, dan komputer.

Syukurnya kaya Imran, di hari pertama, ruangan tersebut tak terpakai.

"Berarti kondisi kesehatan peserta saat tes itu aman, karena sejauh ini tidak ada keluhan. Hot room yang kami sediakan juga tidak terpakai," jelasnya.

Diketahui, pada hari pertama sebanyak 1.492 peserta yang hadir dari 1800 peserta yang terdaftar.

308 peserta yang tidak hadir, 4 diantaranya terlambat.

Peserta yang tak hadir dan terlambat otomatis akan gagal di tahapan SKD ini.

Tes SKD CPNS Pemprov Sulsel masih akan berlanjut esok hari hingga 18 September 2021.

Selain Pemprov Sulsel, 10 kabupaten kota lainnya akan menggunakan CCC untuk pelaksanaan tes.

Mulai dari Bulukumba, Bantaeng, Takalar, Sinjai, Maros, Pangkep, Barru, Bone, Wajo, dan Makassar  (*)