Mayat di Sungai Rongkong
Mayat Mengambang di Sungai Rongkong Dibawa ke RSUD Andi Djemma Masamba
Iptu Abdul Latief mengatakan untuk memastikan mayat berasal dari kuburan, maka dilakukan pemeriksaan.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Hasriyani Latif

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Mayat yang ditemukan di Sungai Rongkong untuk sementara disimpan di kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Djemma Masamba.
"Sekarang di RSUD Andi Djemma," kata Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Utara, Syahrul.
BPBD menduga, mayat tersebut berasal dari kuburan yang tergerus banjir.
"Kemungkinan besar dari kuburan yang tergerus air," katanya.
Kendati begitu, pihaknya tetap mempersilahkan bagi yang merasa kehilangan anggota keluarga.
"Kalau ada yang kehilangan anggota keluarga bisa langsung ke rumah sakit," tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Malangke Barat, Iptu Abdul Latief mengatakan untuk memastikan mayat berasal dari kuburan, maka dilakukan pemeriksaan.
"Dibawa ke RSUD Andi Djemma Masamba dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tuturnya.
Kronologi Penemuan
Kronologi penemuan mayat di Sungai Rongkong, Dusun Layar Putih, Desa Wara, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (4/9/2021).
Sekitar pukul 08.00 Wita, warga dari Desa Tolemo, Kecamatan Lamasi Timur, Kabupaten Luwu melihat sesosok mayat di pinggir sungai.
Mayat mengapung di pingir sungai wilayah perbatasan Desa Wara dengan Desa Tolemo.
Atau perbatasan Luwu Utara dengan Luwu.

Warga Desa Tolemo tersebut menyampaikan temuannya kepada Syamsul warga Desa Wara.
Selanjutnya Syamsul menyampaikannya kepada tokoh masyarakat setempat sekaligus mantan anggota DPRD Luwu Utara, Abdul Muis.