Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Luwu Utara

Jalan dan Jembatan Rusak Akibat Banjir Bandang Luwu Utara Diperbaiki Tahun Ini

Setelah Kementerian PUPR mengumumkan pemenang tender pengerjaan infrastruktur jalan dan jembatan di Luwu Utara.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Suryana Anas
Humas Pemkab Lutra
Kondisi jalan Trans Sulawesi di Kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Senin (2382021) 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Jalan dan jembatan yang rusak akibat banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, diperbaiki tahun ini.

Itu setelah Kementerian PUPR mengumumkan pemenang tender pengerjaan infrastruktur jalan dan jembatan di Luwu Utara.

Infrastruktur yang bakal dikerja antara lain, jembatan di Desa Radda dan jalan di Kota Masamba.

Atau infrastruktur jalan dan jembatan yang rusak di jalan utama atau Jalan Trans Sulawesi.

Dikutip dari situs LPSE Kementerian PUPR, diketahui bahwa pembangunan jembatan S Paboi 1 dan S Paboi 2 di Desa Radda akan dikerja oleh CV Citra Lestari Mandiri.

Dengan menggunakan anggaran mencapai Rp 9.742.737.167.

Sedangkan pembenahan jalan poros nasional depan Mesjid Agung Syuhada Masamba dan jalan pros nasional di Desa Radda dimenangkan oleh CV Tempuran Konstruksi

Dengan anggarkan sebesar Rp 7.672.879.666.

"Kita sudah dapat kabar kalau ruas jalan dan jembatan yang rusak akbat banjir bandang yang lalu tahun ini mulai dikerjakan, setelah pihak PUPR mengumumkan pemenang tendernya," kata Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Selasa (24/8/2021).

"Tentu kita sangat berharap semua pekerjaan rekonstruksi pasca banjir bandang semua berjalan lancar," sambung Indah.

Indah menambahkan, pihaknya akan fokus melakukan upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pasca benca.

Setelah memastikan ketersediaan hunian bagi masyarakat penyintas.

"Setelah memastikan ketersediaan hunian bagi masyarakat penyintas, fokus kita alihkan ke rehabilitasi dan rekonstruksi. Sebenarnya dari awal untuk pemukiman, rehabilitasi dan rekonstruksi berbarengan upayanya," ungkapnya.

Rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana juga menjadi salah satu prioritas arah kebijakan pembangunan daerah tahun 2022.

Tertuang dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Luwu Utara tahun 2021-2026.

"Eksekutif dan legislatif berkomitmen untuk bersama dan terus berupaya untuk memulihkan kembali daerah yang terdampak banjir," tuturnya. (*)

Foto: Humas Pemkab Lutra

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved