Tribun Gowa
Curi Handphone Anak Didik Saat Latihan, Pelatih Paskibra di Gowa Diringkus Polisi
Pelatih Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Gowa, IS (21) ditangkap Tim Anti Bandti Resmob Polres Gowa, Senin (16/8/2021) dini hari.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sudirman

TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Pelatih Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Gowa, IS (21) ditangkap Tim Anti Bandti Resmob Polres Gowa, Senin (16/8/2021) dini hari.
Penangkapan IS berdasarkan laporan korban yang tak lain seorang anggota Paskibra.
Korban kehilangan ponselnya saat menggelar latihan upacara HUT ke-76 RI di sekolahnya di Kabupaten Gowa.
Ketika latihan korban menyimpan handphone miliknya di depan salah satu kelas.
Namun setelah melaksanakan latihan, handphone miliknya telah raib.
Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Boby Rachman membenarkan penangkapan tersebut.
Atas dasar laporan korban, pihaknya menyelidiki kasus pencurian ini.
Hasilnya, polisi menduga bahwa pelaku pencurian adalah salah satu pelatih Paskibra di tingkat sekolah tersebut.
Pelaku IM berhasil dibekuk di kediamanya di Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa dini hari tadi.
"Pelaku berhasil diamankan dirumahnya," ujarnya kepada TribunGowa.com, saat dikonfirmasi.
Dari hasil interogasi, kata dia, pelaku mengakui perbuatanya.
Saat IS beraksi, ia mencuri dua buah handphone.
Satu handphone tersebut telah dijual melalui sosial media seharga Rp 1.4 juta.
Selain menangkap pelaku, polisi juga turut menyita barang bukti sebuah handphone.
Kini pelaku berada di Mapolres Gowa guna pemeriksaan lebih lanjut.
Paskibra Gowa Dikukuhan
Sebanyak 70 siswa yang berasal dari 18 kecamatan yang ada di Kabupaten Gowa dikukuhkan sebagai anggota Paskibraka
Mereka bakal bertugas pada Upacara Pengibaran dan Penurunan Duplikat Bendera Pusaka dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke 76 Republik Indonesia.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Kabupaten Gowa Tahun 2021 di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Minggu (15/8/2021) malam kemarin.
Sebelum prosesi pengukuhan, terlebih dahulu dilakukan pengecekan Duplikat Bendera Pusaka oleh Bupati, Wakil Bupati, H Abd Rauf Malaganni dan Unsur Forkopimda Kabupaten Gowa yang nantinya akan dikibarkan pada 17 Agustus 2021 mendatang.
Adnan menitipkan tiga pesan khusus kepada anggota paskibraka yang dikukuhkan.
Pertama adalah agar setiap anggota Paskibraka dapat tetap menjaga fokusnya selama bertugas hingga selesai nanti.
"Melalui pengukuhan ini, adik sekalian dapat betul memahami semua yang telah diajarkan oleh pembina dan pelatih. Semua itu untuk dapat diamalkan agar tidak terjadi kesalahan saat bertugas pada 17 Agustus nanti," kata Adnan dalam keterangan tertulisnya, Senin (16/8/2021) siang.
Pesan kedua yang disampaikan Adnan adalah agar setiap anggota Paskibraka dapat menjaga kesehatannya.
Agar kegiatan yang dijalankan dapat berjalan dengan lancar.
"Setelah melalui seleksi yang ketat dan berlatih berminggu - minggu, tidak akan ada gunanya jika adik sekalian terganggu kesehatannya. Apalagi di masa pandemi saat ini, kesehatan adalah hal yang sangat penting untuk kita jaga bersama," ujar Adnan yang juga bertindak selaku pembina upacara.
Ia berharap pada 17 Agustus nanti, setiap anggota Paskibraka berada dalam kondisi yang bugar, prima, dan tidak melakukan kesalahan dalam mengibarkan atau menurunkan Sang Saka Merah Putih.
Pesan ketiga yang dititipkan Bupati Gowa 2 periode ini agar tidak menyia - nyiakan kesempatan yang hanya datang sekali seumur hidup ini, dan tidak juga menjadikan tugas sebagai Paskibraka ini sebagai beban.
Laporan Wartawan Kontributor Tribungowa.com, Sayyid Zulfadli