Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Edukasi

Bisa Berkamuflase, Apakah Hanya Singa Betina yang Berburu Mangsa?

Biasanya hewan jantan akan berburu untuk mencari mangsa dan betina akan menjaga serta melindungi anaknya.

Editor: Hasriyani Latif
australiangeographic.com.au
Singa betina yang mengantuk. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Bisa Berkamuflase, Apakah Hanya Singa Betina yang Berburu Mangsa?

Singa merupakan hewan yang hidup berkelompok.

Biasanya terdiri dari seekor jantan dan banyak betina.

Kelompok ini menjaga daerah kekuasaannya.

Singa betina jauh lebih aktif dalam berburu, sedangkan singa jantan lebih santai bersikap menunggu dan meminta jatah dari hasil buruan para betinanya.

Itulah kadang kita beranggapan apakah hanya singa betina yang berburu?

Bagaimana dengan singa jantan?

Biasanya hewan jantan akan berburu untuk mencari mangsa dan betina akan menjaga serta melindungi anaknya.

Namun, hal ini tidak berlaku bagi singa.

Dalam keluarga hewan buas ini, singa betina yang akan berkelana mencari mangsa.

Sedangkan singa jantan akan melindungi kawanan beserta anaknya.

Dilansir dari situs Londolozi, singa betina memiliki kemampuan untuk berkamuflase.

Kulitnya yang berwarna kuning kecokelatan membuatnya mudah tersamarkan di rerumputan alam liar.

Mereka juga cenderung gesit dan suka berburu mangsanya secara berkelompok.

Singa jantan agak sedikit kesusahan untuk berkamuflase.

Karena mereka memiliki surai indah berwarna coklat muda atau cokelat tua agak hitam.

Surai ini berfungsi untuk melindungi bagian paling vital dari tubuh mereka, yakni sekitar leher dan kepala.

Singa jantan agak sedikit kesusahan untuk berkamuflase.

Ternyata singa jantan juga bisa berburu

Dalam kehidupan alam liar, banyak yang mengira jika hanya singa betina yang berburu.

Sedangkan singa jantan mempertahankan wilayah kekuasaan, merebut daerah kekuasaan, serta melanjutkan garis keturunannya.

Seperti dikutip dari situs Smithsonian Magazine, berdasarkan hasil penelitian terbaru pada 2013, ternyata singa jantan juga bisa berburu.

Walaupun istilah sang pemburu utama masih disematkan pada singa betina.

Keduanya menunjukkan cara yang berbeda ketika berburu.

Singa betina lebih suka mencari mangsa secara kelompok.

Betina sering berburu di sabana terbuka.

Sedangkan si jantan lebih suka berburu sendiri ketika malam, dan kemudian menyergap dari balik vegetasi lebat.

Singa betina si pemburu gesit

Dalam situs Forbes, dijelaskan jika singa betina memiliki kecepatan berlari yang cukup cepat, walau tidak secepat cheetah.

Diperkirakan singa betina memiliki kecepatan berlari 30 persen lebih tinggi dibanding singa jantan.

Singa betina mampu berlari dengan kecepatan kira-kira 72 kilometer per jam.

Sedangkan singa jantan kecepatan berlarinya berkisar 56 kilometer per jam.

Kecepatan berlari ini jelas lebih menguntungkan singa betina dalam berburu mangsa.

Selain memiliki kecepatan berlari yang lebih tinggi, si betina juga mempunyai kemampuan berkamuflase dengan lingkungannya.

Mereka pandai membaca situasi dan sabar bersembunyi untuk tiba-tiba menyergap mangsanya.

Sedangkan kesuksesan singa jantan dalam berburu tampaknya cukup dihalangi oleh surai indah yang dimiliknya.

Surai indah singa jantan menyulitkannya untuk berkamuflase.

Jika surainya makin gelap dan lebat, singa jantan cenderung lebih cepat lelah dan mudah kepanasan ketika mengejar mangsanya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "https://www.kompas.com/skola/read/2021/08/07/113000569/apakah-hanya-singa-betina-yang-berburu-mangsa-di-alam-liar,".

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved