Tribun Makassar
Panglima TNI dan Kapolri Cek Fasilitas Isolasi Terintegrasi di Asrama Haji Sudiang
Kehadiran dua pucuk pimpinan TNI-Polri itu didampingi Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyambangi lokasi isolasi mandiri atau Isoman di Asrama Haji Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sabtu (7/8/2021) sore.
Kehadiran dua pucuk pimpinan TNI-Polri itu didampingi Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Hadi Tjahjanto dan Listyo Sigit mengecek sejumlah fasilitas yang ada di Asrama Haji.
Salah satunya yang terdapat di Wisma Jabal Uhud.
Di halaman wisma juga telah ada beberapa warga yang menjalani isolasi mandiri.
Mereka berjemur di halaman wisma yang telah disediakan.
"Saya doakan dalam 10 hari ke depan semuanya bisa sembuh. Rajin minum obat dan tetap patuhi protokol kesehatan," kata Hadi saat menyapa warga yang tengah berjemur.
Pada kesempatan ini, Panglima TNI dan Kapolri menyerahkan bantuan oksigen konsentrator dari Presiden RI, Jokowi kepada wali Kota Makassar, bupati Gowa dan bupati Maros.
Sementara itu, Koordinator Posko Satgas Covid-19 Sulsel, dr Arman Bausat dalam paparannya mengatakan, secara umum terjadi peningkatan kasus.
Khususnya di Kota Makassar sejak 3 Agustus.
"Per minggu ada peningkatan rata-rata 78 orang terkonfirmasi positif Covid-19," katanya.
Dari 78 orang yang terkonfirmasi yang masuk rumah sakit hanya sekitar 23 orang.
Sementara 58 orang lainnya memilih enggan masuk ke rumah sakit.
Arman menyebut, faktor yang mempengaruhi masyarakat tidak mau berobat atau memeriksakan diri ke rumah sakit salah satunya lantaran merasa tidak memiliki gejala.
"Inilah yang menyebabkan mereka menjadi carrier. Pertama mereka merasa tidak memiliki gejala sehingga tidak masuk ke rumah sakit," ujar dirut RS Dadi itu.