Prof Budu Ingatkan Agar Tidak Berlebihan dalam Berolahraga di Masa Pandemi

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dekan Fakultas Kedokteran dan Ketua Satgas Covid-19 Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof Budu mengingatkan masyarakat untuk tetap berolahraga di masa pandemi Covid-19.

Kendati demikian, Prof Budu menyarankan agar tidak berlebihan dalam berolahraga.

Menurutnya, berolahraga di masa pandemi harus disesuaikan dengan kemampuan diri seseorang.

Hal tersebut disampaikan Prof Budu dalam Webinar Kalla Group Seri #2: Sinergi Atasi Covid-19 dengan tema Kiat Melindungi Diri dan Keluarga dari Covid-19, Rabu (28/7/2021).

Webinar ini disiarkan secara langsung melalu Youtube Kalla Group, dan beberap channel youtubu, termasuk Tribun Timur.

“Ada teman saya rupanya berlebihan (berolahraga), terlalu kecapaian,” kata Prof Budu.

Olehnya itu, Prof Budu menyarankan agar berolahraga zaman covid ini harus terukur dengan diri sendiri.

“Olahraga kalau ini kita sudah capek ini, kayaknya harus istirahat,” tuturnya.

Selain berolahraga, Prof Budu juga menyarankan agar masyarakat mengkonsumsi makanan bergizi dan vitamin.

Hindari Rasa Cemas

Prof Budu juga minta masyarakat agar menghidari rasa cemas yang berlebihan di masa pandemi Covid-19.

“Jangan terlalu khawatir,” imbaunya.

Menurutnya, kecemasan berlebih-lebihan dapat lebih memperberat penyakit.

Yang paling utama kata Prof Budu, masyarakat harus tetap konsisten dengan penerapan protokol kesehatan yang terdiri dari tiga M.

Yakni senantiasa memakai masker, menjaga jarak atau menghindari kerumunan, dan juga selalu mencuci tangan.

Lindungi Diri dari Covid-19

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Budu berbagi kiat melindungi diri dan keluarga dari Covid-19.

Kiat-kiat itu tersebut disampaikan Prof Budu dalam Webinar Kalla Group Seri #2: Sinergi Atasi Covid-19 dengan tema Kiat Melindungi Diri dan Keluarga dari Covid-19, Rabu (28/7/2021).

Webinar ini disiarkan secara langsung melalu Youtube Kalla Group, dan beberap channel youtube, termasuk Tribun Timur.

Prof Budu menyebut bahwa masyarakat harus menarapkan 3 sehat 6 sempurna.

Yakni menjaga jarak, cuci tangan pakai masker, gizi dan virakin, olah fisik, dan jaga mental.

Ketua Satgas Covid-19 Unhas ini menjelaskan bahwa ketika flu, kehilangan penciuman dan demam, itu sudah ada 4 atau 5 hari sebelumnya.

“Misal kita kena malamnya, itu jangan marah-marah kepada anak kita misalnya yang pulang tadi sore, karena sudah ada,” jelasnya.

Dijelaskan pula bahwa resiko penularan Covid-19 tertinggi berada pada sektor kesenian, hiburan dan rekreasi.

Penularan tertinggi juga berada para penyedia akomodasi dan makan minum.

Olehnya, Prof Budu mengingatkan masyarakat untuk menghindari kerumunan.

Selain itu, kata Prof Budu, sekarang disarankan agar memakai masker berlapis.

Di dalam rumah, Prof Budu menyarankan agar selalu mencuci tangan ketika sudah memegang gagang pintu.

Handphone atau smarphone juga diminta agar selalu dibersihkan dengan lap dengan tissue.

Karena zaman pesan makanan online, Prof Budu meminta agar tetap berhati-hati dengan bungkusan makanan.

“Curigai saja itu plastik-plastik, bersihkan karena semua media bisa jadi tempat penularan Covid-19,” ujarnya.(*)