PSM Makassar
PSM Makassar Butuh Striker Murni di Lini Depan
Wiljan Pluim yang merupakan gelandang digeser ke depan, bermain sebagai false nine atau penyerang palsu.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar butuh satu tambahan striker untuk mempertajam lini serang.
Pasalnya, PSM baru memiliki dua striker saat ini. Striker asal Belanda, Anco Jansen. Ditambah Saldi Amiruddin yang merupakan pemain sayap kadang diplot sebagai striker.
Dengan tambahan satu striker, kedalaman skuad Laskar Pinisi lebih bagus. Selain itu, pelatih punya pilihan lain jika salah satu striker alami cedera.
Berkaca pada pertandingan uji coba melawan Putra Banca FC, Sabtu (18/7/2021) sore, PSM tidak memiliki striker murni.
Sebab, Anco Jansen mengalami cedera otot paha, jadi terpaksa diistirahatkan. Posisinya diganti oleh Wiljan Pluim.
Wiljan Pluim yang merupakan gelandang digeser ke depan, bermain sebagai false nine atau penyerang palsu.
Pemain asal Belanda ini pun cukup tampil baik dengan menciptakan satu assist.
Namun, dari segi mencetak gol PSM hanya mampu menjebloskan dua gol saja.
Meskipun belakangan, Pelatih PSM Makassar, Milomir Seslija mengaku minimnya jumlah gol diciptakan sebab pemainnya kehilangan fokus karena sudah ingin berlibur bersama keluarganya.
"Kalau saya lihat banyak peluang cukup bagus. Cuma pemain kehilangan fokus, karena berada dalam suasa ingin liburan bersama keluarganya," katanya kepada tribun-timur.com, Sabtu (17/7/2021).
Selain itu, Milo sapaan akrab Milomir Seslija ingin memberikan kesempatan kepada seluruh anak asuhnya untuk bermain.
Pasalnya para pemainnya telah latihan keras selama dua minggu ini.
Pergantian pemain yang terus dilakukan pun berdampak pada ritme permainan yang telah ada.
"Selalu mengganti pemain karena saya berusaha memainkan semuanya. Kita akan kehilangan ritme pertandingan yang sudah ada. Ini hal yang normal," terangnya
Menurut mantan pelatih Madura United dan Arema ini, apa gunanya mencetak banyak gol kalau hanya memainkan pemain inti.