PPKM Darurat
Viral Ceramah Ustad Dasad, Kenapa Masjid Tutup tapi Pasar Buka, Anies: Renungan dari Ustad Cerdas
Viral Ceramah Ustad Dasad Latif Soal Kenapa Masjid Ditutup tapi Pasar Dibuka, Anies Baswedan: Renungan dari Ustad yang Cerdas
TRIBUN-TIMUR.COM - Sedang viral ceramah Ustad Dasad Latif yang menjawab pertanyaan mengapa masjid ditutup dan pasar dibuka di tengah PPKM Darurat Covid-19.
Ceramah ini pun menuai pujian dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Keduanya mengapresiasi ceramah Ustad Dasad Latif yang menjawab pertanyaan mengapa masjid ditutup dan pasar dibuka.
Pertanyaan ini belakangan jadi perbincangan di media sosial setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan PPKM Darurat Covid-19 di wilayah Jawa-Bali.
Dalam Instruksi Mendagri nomor 15 tahun 2021 PPKM Darurat Covid-19 di wilayah Jawa-Bali, tempat ibadah serta tempat umum lainnya yang difungsikan sebagai tempat ibadah ditutup sementara.
Untuk supermarket, pasar tradisional, toko kelontong dan pasar swalayan yang menjual kebutuhan sehari-hari dibuka, namun jam operasional dibatasi hingga pukul 20.00 WIB waktu setempat dan kapasitas pengunjung dibatasi 50 persen.
Menurut Anies, ceramah Ustad Dasad Latif merupakan pesan penting yang perlu direnungkan bersama.
Ia juga mengunggah penggalan video ceramah Ustad Dasad Latif di akun Instagram pribadinya.
“Sebuah pesan penting untuk kita renungkan sama-sama. Renungan dari seorang ustad yang cerdas dan selalu mampu melihat masalah dari sudut pandang yang baru,” tulis Anies dalam akun Instagram pibadinya, Jumat (9/7/2021).
Hal yang sama juga dilakukan Ganjar Pranowo.
Ia menggunggah video penggalan ceramah dari Ustad Dasad yang memberian pencerahan mengapa masjid ditutup dan pasar dibuka di masa PPKM Darurat.
Menurut Ganjar ceramah tersebut sangat berguna agar masyarakat tidak tersesat di tengah banyaknya informasi yang tidak benar alias hoax.
“Mari kita dengarkan ceramah ustad @dasadlatif1212. Saya doakan panjenengan sehat dan selalu bersemangat dalam menjalani kegiatan sehari-hari. Jangan lupa bahagia ya?!” tulis Ganjar di akun Instagramnya.
Adupun dalam penggalan video Ustad Dasad Latif menjelaskan semua fungsi-fungsi masjid boleh dipindahkan dan dilaksanakan di rumah.
Maksudnya yakni salat berjamaah, berdoa, mengaji, zikir boleh dilaksanakan di rumah. Tetapi fungsi-fungsi pasar tidak bisa dipindahkan ke rumah.
“Mau beli beras, tidak ada beras, apa beli di rumah sendiri. Kalau penjual beras tidak masalah, tapi orang lain? Kalau tutup semua dimana kita mau beli. Dan tidak semua pasar dibuka hanya pasar tertentu,” ujar Ustad Dasad dalam ceramahnya.
Siapa Ustad Dasad Latif?
Ustad Dasad Latif pernah menyandang status Orang Tanpa Gejala ( OTG) Virus Corona atau covid-19.
Hal itu terungkap melalui obrolannya secara live dengan Ustadz Abdul Somad atau yang akrab disapa UAS pada April 2020.
Akibatnya, Ustadz Das'ad Latif harus mengisolasi diri di rumah sendirian, setelah melakukan kontak dengan pasien positif covid-19.
Ustad Dasad Latif bahkan mengaku sempat menjalani rapid test.
Dalam obrolan tersebut, awalnya Ustadz Abdul Somad bertanya kepada Ustadz Das'ad tentang bagaimana kabarnya.
Selama di rumah, diceritakan Ustadz Das'ad Latif, dia hanya sendiri.
Sebab ia sudah mengungsikan anak dan istrinya ke kampung demi menghindari hal yang tidak diinginkan.
"Di rumah ini di ruang favorit saya di perpustakaan, sendiri ustadz di rumah," kata Ustadz Das'ad Latif kepada Ustadz Abdul Somad.
"Tidak ada anak. Tidak ada istri. Semua sudah saya kirim ke kampung. Isolasi," ujarnya.
"Itu lebih parah dari lockdown," ujar Ustadz Abdul Somad.
"Ya apa boleh buat. Ini berat, tapi harus dilalui. Sebab kalau terpapar virus lebih parah lagi," ujarnya.
"Apa sebabnya, kenapa tidak dengan keluarga," tanya Ustadz Abdul Somad.
"Sebab waktu itu ustadz, sebelum saya ketemu dengan orang yang kontak fisik. Kontak dalam arti wawancara orang yang dinyatakan positif guru saya Prof Dr Idrus Paturusi, saya wawacara. Nah sebelum wawancara itu istri saya dan anak sudah ke kampung. Nah ternyata karena saya OTG, saya tidak boleh ke kampung," ujarnya.
Ustadz Das'ad Latif lantas mengatakan kalau dirinya sudah mengikuti rapid tes dan hasilnya negatif.
Namun, ia harus menjalani masa isolasi mandiri sendirian di rumah, sebelum nanti akan menjalani pemeriksaan tes kembali untuk memastikan dirinya benar-benar bersih.
"Alhadmdulillah saya sudah tes dan menjalani masa isolasi lebih dari 14 hari. Hari ini hari ke-19. Rapid tes negatif. Tapi saya harus ulang lagi," imbuhnya.
"Jadi kapan ustadz baru benar-benar steril. Benar-benar negatif," tanya UAS.
"Sebenarnya rapid tes itu sudah negatif. Tapi untuk meyakinkan betul-betul maka saya harus tetap di rumah sendiri. Tidak boleh ke mana-mana, lalu hari jumat tes lagi Saya dikasih tahu oleh dokter, kalau tetap hasilnya negatif, alhamdulillah ustadz betul-betul bersih dari virus dan sudah terbentuk immunitas dalam tubuh yang baik," terang Das'ad Latif.
Profil Ustad Dasad Latif
* Nama: DR H Das'ad Latif, S.Sos, S.Ag, M.Si, PhD
* Nama Lain: Ustadz Das'ad Latif
* Pekerjaan: Pendakwah, Dosen
* Tempat Tanggal Lahir: Bungi, 21 Desember 1973
Sosial Media
* Instagram: @dasadlatif1212
* Youtube: Das'ad Latif
Riwayat Pendidikan
SDN Inpres 169 Kabupaten Pinrang (1980 – 1986)
SMPN Bungi Kabupaten Pinrang (1986 – 1989)
SMAN 4 Ujungpandang (1989 – 1992)
Jurusan Peradilan Agama Fak. Syari’ah IAIN Alauddin (1992 – 2000)
Jurusan Ilmu Komunikasi Fisip Unhas (1994 – 1998)
Magister Ilmu Komunikasi Pascasarjana Unhas (1999 – 2004)
S3 Ilmu Komunikasi Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) (2019 – 2012)
Penyelesaian S3 ilmu syari’ah Universitas Islam Makassar (Tahun 2012 – sekarang)
Riwayat Organisasi
Pengurus OSIS SMPN Bungi Kabupaten Pinrang (1987 – 1989)
Pengurus OSIS SMAN Ujungpandang (1990 – 1992)
Pengurus Ikatan Mahasiswa Muhammadiah Fisip Unhas (1994 – 1996)
Ketua Remaja Masjid Jami’ul Ikhasan Perumnas (1996 – 1999)
Imam Masjid HIKMAH IMakassar (2000 – 2002)
Ketua I Kesatuan Pelajar Mahasiswa Pinrang (2000 – 2003)
Ketua Ikatan Dai Muda Profesional Sulsel (2000 – Sekarang)
Pengurus BKPRMI Sulsel (2000 – 2005)
Pengurus Forum Mahasiswa Pascasarjana Unhas (2000 – 2002)
Sekjen Gerakan Indonesia Bersatu (GIB) sulsel ( 2005 – Sekarang )
Pengurus KPPSI (komite persiapan penegakan syari’at islam Sulsel (2005)
Pengurus/Pembina Kwarda Pramuka sulsel (2006)
Ketua Tim Rohaniawan Sulsel Peduli Aceh (2006)
Deklarator Celebes Care Centre (2006)
Ketua I TIKDA ICMI Muda (2006)
Anggota Mubaliq IMMIMMakassar (2004)
Staf Ketua Ikatan Muballiq Masjid M. Yusuf Almarkaz (2005)
Pengurus MASIKA ICMI Orwil Sulsel (2006)
Pengurus Wilayah Ulama Karya Sulsel (2007)
Wakil Ketua Forum Kajian Aliaran-aliran sesat Sulsel (2008)
Riwayat Pekerjaan
Dosen Ilmu Komunikasi Fisip Unhas Tahun 1998 – Sekarang
Direktur PT.Sisi Utama, Biro perjalanan Haji dan Umrah Tahun 2005 – Sekarang
Dosen STIMIK Dipanegara Makassar Tahun 2000 – 2002
Dosen UNIVERSITAS PANCASAKTIMakassar Tahun 2000 – 2001
Dosen STIKOM FAJARMakassar Tahun 2003 – Sekarang
Dosen STIE AMKOPMakassar Tahun 2004 – Sekarang
Dosen Universitas Islam Makassar Tahun 2006 – 2011
Dosen STIM NITRO FAJAR Makassar Tahun 2006 – 2011
Dosen Universitas Indonesia Timur Makassar Tahun 2009 – Sekarang
Dosen AKPER Pelamonia Makassar Tahun 2009 – Sekarang
Riwayat Dakwah
Pengisi Acara KULTUM Radio Suara Celebes 90.9 FM Makassar
Pengisi Acara KULTUM Radio GAMA FM Kabupaten GOWA
Pengisi Acara KULTUM Radio METRO PRESTASI Kabupaten Pinrang
Pengisi Acara KULTUM Radio ANCA FM Palopo
Pengisi Acara KULTUM Radio Paborita Kabupaten Wajo
Pengasuh Acara KULTUM Televisi Republik Indonesia (TVRI) Makassar
Pengisi Acara Pengobatan Alternatif Pa’balle TVRI Makassar
Pengisi Acara Titian Qalbu MakassarTV
Pengasuh Acara kultum dan asyiknya berislam CelebesTV Makassar
Penceramah Undangan televise SCTV Jakarta
Penceramah Undangan TVOne Jakarta
Penulis Rubrik opini agama di Koran Harian Fajar & Tribun Tumur Makassar
Pembina 32 Majelis Ta’lim Se KotaMakassar
Pembina Kajian Tadabbur Al-Qur’an 9 Majelis Kajian Islam Se Makassar
Pembimbing Ibadah Biro Perjalanan Haji & Umrah SISI TOUR
Pembina Majelis Ta’lim Ibu-ibu IWABA
Penceramah rutin kuliah Dhuha Masjid Agung Sunda Kelapa Jakarta
Judul ceramah yang telah diterbitkan:
Wasiat sukses Rasul ( CD dan VCD )
Rahasia kedamaian Hati ( CD dan VCD )
Sambut Ramadhan bersama Usd. Jefry Al Bukhary ( DVD )
Menguak Tabir Isra’ dan Mi’raj ( VCD )
KULTUM Ramdhan TVRI Makassar ( VCD )
KULTUM ( CD )
Dan lain lain. (keseluruhan sudah 31 Judul terbitan)
Dan beberapa ceramah yang sudah di publikasikan YouTube. (*)