Yosis Tandi Paty Kepala Lembang Termuda di Toraja Utara, Alumni UKI Paulus dan Kalahkan Incumbent

TRIBUNTORAJA.COM,RANTEPAO - Pemilihan Kepala Lembang (Desa), Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan telah digelar. 

Bahkan 17 Kepala Lembang terpilih priode 2021-2027 telah dilantik Jumat (2/7/2021) pagi tadi. 

Pelantikan berlangsung di ruang pola Kantor Bupati Toraja Utara, Marante. 

Pelantikan dipimpin oleh Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang. 

Dari 17 Kepala Lembang tersebut, terselip satu nama yang mencuri perhatian. 

Dia adalah Yosis Tandi Paty (29). Ia terpilih menjadi Kepala Lembang Sapan Kua-Kua, Kecamatan Buntao', Toraja Utara. 

Yosis sapaanya meraih 850 suara. Mengalahkan dua kandidat lainnya. 

Yakni Yohanis 219 suara dan Boy Rantetandung (incumbent 2 periode) 399 suara. 

Pada pemilihan kepala lembang kali ini, ternyata Yosis menjadi kandidat termuda. 

"Benar, saya menjadi kandidat termuda di Pilkalem Toraja Utara kali ini," ungkap Yosis saat dikonfirmasi via WhatsAap, Jumat (2/7/2021) malam.

Yosis menceritakan, ia mencalonkan diri menjadi kepala lembang bukan karena coba-coba. 

Berbekal pengalaman sebagai pendamping lembang menjadi salah satu dasarnya. 

Yosis menjadi pendamping lembang selama empat tahun. Dari sinilah ia belajar tentang pemerintahan lembang. 

"Saya berangkat dari pengalaman sebagai pendamping lembang selama 4 tahun, berkat dari itu ada pengetahuan sedikit tentang pemerintahan lembang sehingga saya berani untuk mencalonkan," ujarnya. 

Dikatakan, ia mencalonkan diri menjadi kepala lembang bukan tanpa tujuan.

Yosi ingin melayani masyarakat, ingin berbaur dan mengetahui apa yang menjadi keluhan-keluhan masyarakat. 

Terutama dalam pelayanan administrasi di kantor lembang dan bantuan-bantuan yang tidak merata kepada masyarakat. 

"Juga beberapa program prioritas dalam hal pembangunan infrastruktur dan program pemberdayaan masyarakat yang harus dikerjakan di Sapan Kua-Kua," ungkapnya. 

Usai dilantik, Yosi mengaku akan segera bekerja. 

Untuk saat ini, ia akan terfokus kepada pembenahan administrasi di kantor lembang. 

Menurutnya, administrasi di kantor lembang saat ini tidak tertata dengan baik. 

"Tentunya saya juga akan melanjutkan apa yang sudah diprogramkan pemerintah sebelumnya untuk tahun anggaran 2021," katanya.

Namun kata dia, satu yang menjadi fokus utamanya saat ini yakni menyelesaikan masalah batas wilayah antara Lembang Sapan Kua-Kua dan Kelurahan Bokin. 

Masalah batas wilayah dua daerah itu hingga saat ini belum menemui titik terang.

"Hal terpenting adalah memfasilitasi tokoh adat, tokoh masyarakat dan masyarakat Lembang Sapan Kua-Kua dan Kelurahan Bokin terkait dengan masalah batas yang berlokasi di PT. Toarco Jaya," pungkasnya. 

Yosi Tandi Paty adalah alumni Sekolah Menegah Atas (SMA) Kristen Rantepao, Toraja Utara.

S1 Teknik Sipil Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP) Makassar (2010-2015). 

Kemudian mengambil S2 Magister Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan di Universitas Fajar sejak 2019 hingga saat ini.

Ia mulai menjadi pendamping Desa teknik Infrastruktur di Toraja Utara pada tahun 2017.

Anak muda yang diidentik dengan kumis tebalnya tersebut juga saat ini menjadi Ketua Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Klasis Buntao'.

Laporan Kontributor : TribunToraja.Com,@b_u_u_r_y