Daftar Striker yang Pernah Perkuat PSM Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar masih mencari satu striker untuk memperkuat tim dalam menghadapi bergulirnya Liga 1 musim 2021-2022.

Kehadiran satu striker akan memperdalam skuad serta membuat pelatih nantinya mempunyai banyak opsi untuk dimainkan. Selain itu, tercipta persaingan antar striker.

Laskar Pinisi telah memiliki dua striker saat ini, yakni mantan striker NAC Breda, Anco Jansen dan striker muda lokal, Saldy Amiruddin.

Untuk posisi striker kemungkinan PSM mencari striker lokal.

"Kita cari striker. Sudah ada komunikasi terbangun. Kita tunggu siapa datang. Dipastikan sebelum berangkat ke Jawa, semua yang ditunggu sudah datang. Supaya tim ini lebih solid," kata Carateker Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola kepada tribun-timur.com, Senin (29/6/2021).

CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin juga pernah menyampaikan, PSM Makassar masih membutuhkan satu tambahan striker lokal.

"Kita harus tambah lagi," sebutnya.

Soal striker yang akan didatangkan berlabel timnas, ia menyatakan, jika memiliki skill dan kemampuan memadai tidak ada persoalan berlabel timnas atau tidak.

"Kalau bukan timnas tidak apa-apa. Kalau sudah label timnas, sudah pernah bersaing berada di level nasional," terangnya.

PSM Makassar Tiap Musim Datangkan Striker

Dalam beberapa musim terakhir, PSM Makassar menggunakan jasa striker asing dan lokal di lini depan. Khusus striker asing, tak ada yang mampu bertahan lama.

Pada Liga 1 tahun 2017, PSM Makassar mendatangkan Reinaldo da Costa.

Pemain berdarah Brasil berpaspor Australia ini berhasil mencetak 9 gol dari 17 pertandingan yang dijalani.

Namun di paruh musim, Reinaldo da Costa meninggalkan PSM Makassar. Dia hengkang ke Persija Jakarta.

Kemudian PSM Makassar merekrut Pavel Purishkin di putaran kedua liga. 

Striker berdarah Uzbekistan diharapkan mampu menggantikan posisi yang ditinggalkan Reinaldo.

Namun, dari 13 pertandingan yang dilakoni Pavel Purishkin, hanya mencetak 4 gol.

Selanjutnya, di musim Liga 1 tahun 2018, PSM Makassar merekrut Bruce Ditje yang tampil menawan bersama klub Australia, Adelaide United dan klub Korea Selatan (Korsel), Suwon.

Dari 132 pertandingan bersama Adelaide United, Bruce Ditje berhasil mencetak 32 gol dan menyumbangkan tiga trofi.

Tapi sayang, ketika memperkuat Pasukan Ramang, pemain bertinggi 183 centimeter tidak bisa tampil maksimal. Dia sering dibekap cidera sehingga harus dilepas.

JiIa hanya tampil 10 kali bersama PSM Makassar dan mencatatkan 1 gol.

Posisi striker yang ditinggal Bruce Ditje diisi oleh Alessandro Fereira Leonardo. 

Nasib Sandro sama dengan striker sebelumnya. Dia didepak dari PSM Makassar. Stiker Timnas Hongkong ini hanya mencetak empat gol dari 11 pertandingan.

Selanjutnya, pada Liga 1 2019 PSM Makassar merekrut mantan pemain Real Madrid B, Eero Markkanen. 

Striker asal Finlandia ini pun tak mampu berbicara banyak di lini depan PSM Makassar, sehingga dilepas. Dari 19 laga dijalani ia hanya mencetak 10 gol.

Eero Markkanen lalu digantikan Amido Balde. Dari 14 pertandingan mantan pemain Persebaya hanya mencetak 6 gol.

Pada pentas Shopee Liga 1 2020,  PSM mendatangkan Giancarlo Rodrigues dan Osas Saha.

Dari 7 pertandingan dijalani Giacarlo Rodrigues, ia berhasil mencetak empat gol. Sementara Osas Saha hanya bermain sekali.

Situasi kondisi pandemi Covid-19  yang terjadi, sehingga  liga dihentikan Giancarlo Rodrigues dan Osas Saha memutuskan hengkang.

Sementara, striker lokal yang pernah memperkuat skuad Juku Eja yakni Titus Bonai, Ferdinand Sinaga dan Patrich Wanggai. Ada pula nama pemain naturalisasi Guy Junior dan Ezra Wiliam.

Titus Bonai memperkuat PSM  Makassar pada musim 2017. Dia bermain 22 kali dengan mencatatkan 4 gol dan tiga assist.

Sementara Ferdinand Sinaga kurang lebih empat tahun membela PSM Makassar bermain sebanyak 113 kali. Mencatatkan 46 gol dan  9 assist.

Kemudian ada pemain naturalusasi Indonesia dari Kamerun, Guy Junior. Ia bergabung dengan PSM Makassar musim 2017-2018.

Selama berseragam PSM Makassar, Guy Junior bermain 53 kali di semua kompetisi. 13 gol dan 4 assist berhasil diciptakan.

Ada pula nama pemain naturalisasi keturunan Indonesia asal Belanda, Ezra Wiliam. Pemain bertinggi 185 centimeter tersebut tak bisa berbicara banyak selama membelas Laskar Pinisi. Dia hanya tampil 19 kali. Mencetak 3 gol dan 1 assist.

Terakhir, PSM Makassar mendatangkan Patrick Wanggai untuk memperkuat PSM Makassar di Piala Menpora 2021.

Bersama PSM Makassar, pria kelahiran Kabupaten Nabire 33 tahun silam hanya bermain 4 kali dengan mencatatkan 1 gol. (*)