Tribun Luwu Utara
Program Pamsimas, 63 KK di Salekkoe Luwu Utara Kini Nikmati Air Bersih
Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur, meresmikan pemanfaatan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Desa Salekoe
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Sudirman
TRIBUNLUTRA.COM, MALANGKE - Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur, meresmikan pemanfaatan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Desa Salekoe, Kecamatan Malangke, Rabu (23/6/2021) siang.
Usai diresmikan, sebanyak 63 Kepala Keluarga (KK) di Desa Salekoe dapat menikmati air bersih layak konsumsi berkat program Pamsimas tahun anggaran 2020 ini.
Suaib mengatakan, Desa Salekoe sebenarnya memiliki sumber air yang cukup.
Namun belum tentu layak dan aman untuk dikonsumsi.
"Kita bersyukur warga sudah bisa menikmati air bersih. Untuk di Salekoe itu ada dua dusun yang menikmati kehadiran program ini, yaitu Dusun Polewali 43 KK dan Dusun Gelombang sebanyak 20 KK," kata Suaib saat sambutan.
Suaib menjelaskan, kehadiran program Pamsimas merupakan upaya pemerintah menghadirkan air bersih yang sehat dan merata di masyarakat.
Ia berharap, tahun 2021 program Pamsimas dapat diselesaikan.
Dengan demikian, target pemerintah untuk memastikan air minum aman dan sanitasi 100 persen pada 2030 dapat tercapai.
"Perlu kita lakukan pemeliharaan, warga harus menjaga agar apa yang kita resmikan hari ini dapat termanfaatkan dengan baik, karena ini milik masyarakat," pinta mantan Kadis PUPR ini yang hadir didampingi Plt Camat Malangke, Akram Risa.
Diketahui, peresmian dirangkaikan dengan penyerahan alsintan hand traktor sebanyak lima unit.
Kepada lima kelompok tani dari lima desa di Malangke.
Yakni Desa Salekoe, Tolada, Pute Mata, Kalitata, dan Baku-baku.
Program Pamsimas merupakan platform pembangunan air minum dan sanitasi perdesaan yang dilaksanakan dengan pendekatan berbasis masyarakat.
Program Pamsimas I (2008-2012) dan Pamsimas II (2013-2015), telah berhasil menambah akses air minum aman bagi 10,4 juta jiwa.
Dan akses sanitasi layak bagi 10,4 juta jiwa di lebih dari 12.000 desa/kelurahan yang tersebar di 233 kabupaten/kota di 32 provinsi di Indonesia.
Saat ini program Pamsimas memasuki fase ketiga yang dilaksanakan pada kurun waktu 2016-2020.
Dengan menyasar 15.000 desa sasaran baru.
Serta mengelola keberlanjuran program di hampir lebih dari 27.000 desa peserta Pamsimas di seluruh Indonesia.