Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Bulukumba

Tenaga Honorer Ada 774 Orang, Plt Direktur RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba Akui Kelebihan Pegawai

Pelaksana tugas (Plt) Direktur RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba, dr Rizal Dappi, angkat bicara perihal inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan Wabup

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sudirman
ist
Plt Direktur RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba, dr Rizal Dappi 

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Pelaksana tugas (Plt) Direktur RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba, dr Rizal Dappi, angkat bicara perihal inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan Wabup Bulukumba, Andi Edy Manaf, Senin (21/6/2021).

Sebelumnya Andi Edy Manaf menyebut jika pegawai RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba harus dievaluasi.

Pasalnya, jumlah tenaga non Aparatur Sipil Negara (ASN), mencapai 774 orang.

Beberapa diantaranya disebut tidak memiliki tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yang jelas.

dr Rizal yang dimintai keterangannya mengakui jika ada kelebihan jumlah pegawai. 

Sehingga pihaknya mengaku akan mengevaluasi jumlah tenaga non ASN di rumah sakit rujukan wilayah selatan Sulse itu.

“Setelah dilakukan Analisa Beban Kerja (ABK) memang kita kelebihan, sekitar ratusan jumlahnya. Jadi kita memang berencana evaluasi setelah ada petunjuk dari Wakil dan Bupati Bulukumba,” kata dr Rizal.

Sekadar diketahui, Wakil Bupati Bulukumba, Andi Edy Manaf, menggelar sidak di RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba, Senin (21/6/2021) siang.

Didampingi plt Kepala BKPSDM Djunaidi Abdillah, Edy memasuki ruangan demi ruangan rumah sakit.

Mulai dari ruangan manajemen, ruang poli, maupun di ruang perawatan.

Yang menonjol dalam sidak tersebut, Edy Manaf menemukan banyak tenaga non ASN yang menumpuk dalam satu ruangan.

Parahnya, para tenaga non ASN tersebut dinilai tidak jelas pekerjaannya, terkhusus yang berada di bagian manajemen.

Bahkan Edy Manaf mendapati beberapa orang petugas yang hanya bermain ponsel.

Bagian umum RSUD, didalamnya diisi oleh 22 orang pegawai, termasuk ASN dan Non ASN. Namun, kursi dalam ruangan itu tak cukup sampai 20.

“Berarti lebih banyak yang berdiri yah. Kenapa banyak sekali petugas di sini,” kata Edy Manaf .

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved