Job Fit Eselon II Dimulai, BKD Sulsel: Kita Telah Minta Izin ke Kemendagri

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel Imran Jausi menjelaskan terkait progres Job Fit lingkup eselon II Pemprov Sulsel yang sudah berhembus sepekan terakhir.

"Menurut arahan Pak Plt (Pelaksana Tugas), yang sudah 3 bulan lebih menjabat sebagai Plt, ia butuh akselerasi," kata Imran ditemui di Kantor Gubernur Sulsel Jl Urip Sumoharjo Makassar, Jumat (18/6/2021) siang.

Menurutnya, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman ingin melakukan perubahan.

"Makanya beliau ingin merubah, ingin menempatkan orang yang tepat pada posisi yang tepat," kata Imran.

Lelaki berkacamata itu menjelaskan proses perubahan pada jabatan eselon II sesuai aturan yang ada.

"Dalam rangkaian itu tentunya, akan dilanjutkan seleksi terbuka. Supaya tidak terlalu lama pejabat-pejabat sementara atau Plt," katanya.

Tahapan job fit, lanjut dia sudah dimulai.

"Mulainya dimana? Yah ketika kita telah meminta izin ke Kementerian Dalam Negeri," kata Imran.

"Alhamdulillah pada Senin (14/6/2021) lalu. Kami mendampingi Bapak Plt menyerahkan usulan itu, untuk dilakukan job fit," tambahnya.

Progresnya surat itu masih di Kemendagri.

"Mudah-mudahan izin itu cepat keluar. Kalau sudah keluar, kelanjutannya kami akan menyurat ke KASN, untuk izin pelaksanaan," katanya.

"Dimana sudah disampaikan siapa-siapa pansel yang bertugas," tambahnya.

kabar mutasi di lingkup pemerintahan provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kian deras.

Teranyar, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel Imran Jausi bertenu dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Senin(14/6/2021) lalu.

Meski Plt Gubernur Andi Sudirman dan Imran Jausi masih irit bicara terkait pertemuan tersebut.