Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tambang Emas KKB

TERPOPULER Bukan KKB Lekagak Telengen dan Egianus Kogoya, Ini Kelompok yang Lebih Brutal di Papua

Bukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Lekagak Telengen dan Egianus Kogoya, ternyata ada kelompok lain yang lebih brutal di Papua.

Editor: Sakinah Sudin
Youtube Tribun Timur
Ilsutrasi: KKB Papua Pimpinan Lamek Taplo dikenal brutal saat lakukan teror. 

Terapat tujuh lubang di badan pesawat setelah mendarat, untungnya tujuh awak pesawat tidak mengalami luka.

Lalu, kelompok Lamek Taplo tercatat pernah melakukan penyerangan pada anggota TNI AD, yang sedang berpatroli pada 29 Maret 2020.

Satu anggota TNI mengalami luka kaki, saat mencoba menghindari tembakan kelompok ini, dia adalah Sersan Dua Irfan Setiawan.

Sudah lancarkan aksi penyerangan pada anggota TNI,

aksi yang tak kalah nekat adalah serang 12 anggota TNI sekaligus.

Kelompok Lamek Taplo pernah menyerang 12 anggota TNI pada (18/5/21),

penyerangan itu terjadi saat kendaraan yang ditumpangi 12 anggota TNI masuk ke daerah rawan.

Anggota Satgas Pengamanan Daerah Rawan dari Yonif 403/WP dan Satgas Mobile Yonif 310/KK, mengendari kendaraan memasuki daerah rawan.

Kendaraan yang ditumpangi prajurit itu tiba-tiba mati, anggota lain pun turun untuk melihat kondisi mobil.

Namun, tiba-tiba mereka diserang dengan tembakan, dan langsung terjadi kontak tembak.

Akibat serangan tersebut, 4 dari 12 anggota mengalami luka tembak di bagian kaki,

saat melintas di jembatan kayu 2 kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Kabuparen Pegunungan Bintang.

KKB pimpinan Lamek Taplo menyerang para anggota TNI yang sedang bertugas di Pegunungan Bintang.
KKB pimpinan Lamek Taplo menyerang para anggota TNI yang sedang bertugas di Pegunungan Bintang. (Kompasiana.com)

Gagal lancarkan pembunuhan, kelompok Lamek Taplo menyerang Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan dari Batalyon Infanteri 312/Kala Hitam di Distrik Serambakon, Pegunungan Bintang (20/10/20).

Tiga anggota terluka dalam serangan tersebut, insiden itu juga berdampak pada pembangunan di daerah tersebut.

Menurut Kompas TV, kelompok Lamek Taplo mendapat senjata api setelah merampas sebuah helikopter milik TNI AU.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved