Bank Sulsebar
Bank Sulselbar Luncurkan Aplikasi SIMPADA di Pangkep
Bank Sulselbar meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Management Pajak dan Retribusi Daerah (SIMPADA) di ruang pola Kantor Bupati Pangkep
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Suryana Anas
TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKEP - Bank Sulselbar meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Management Pajak dan Retribusi Daerah (SIMPADA) yang dirangkaikan Penyerahan SPPT dan DHKP PBB-P2 dan Pelaksanaan Pekan Panutan Pembayaran PBB-P2 Tingkat Kabupaten Pangkep Tahun 2021, Rabu (03/06/21).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang pola Kantor Bupati Pangkep, pagi tadi.
Pemilihan Kabupaten Pangkep sebagai daerah peluncuran SIMPADA yang pertama karena dinilai paling siap dari segi sumber daya.
Direktur Operasinal dan TI Bank Sulselbar, Irmayanti Sultan, mengatakan tujuan peluncuran tersebut memudahkan pembayaran pajak untuk masyarakat.
"Tujuan aplikasi SIMPADA ini memudahkan pembayaran pajak dan jumlah anggaran pajak baik hotel, restoran, PBB dan yang lainnya dan juga untuk retribusi," jelasnya
Retribusi yang dimaksudkan adalah untuk jasa umum, usaha, perizinan, termasuk Izin Membangun Bangunan (IMB).
Melalui SIMPADA, masyarakat dapat melakukan pembayaran pajak secara terintegrasi.
"Terintegrasi artinya, potensi untuk terjadinya selisih atau kesalahan pajak itu sudah tidak ada karena langsung terhubung dengan data yang ada di Bapenda ,"
Tak hanya sebagai sistem pembayaran pajak, SIMPADA juga merupakan bentuk integrasi dari sistem monitoring, evaluasi dan pelaporan pajak.
"Jadi bentuk pelaporan apapun bisa diakses melalui SIMPADA baik harian, maupun periodik seperti mingguan atau perbulan dan ada dashboard untuk pihak yang membutuhkan data tersebut,"
Untuk proses pendaftarannya sendiri dapat dilakukan di aplikasi seperti mobile banking.
Saat ini, aplikasi SIMPADA sedang dalam proses untuk diterapkan di beberapa daerah lainnya.
Dalam waktu dekat, kemungkinan besar Makassar akan menjadi daerah peluncuran aplikasi SIMPADA selanjutnya.
Dalam acara tersebut turut hadir Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau.
Dalam sambutannya ia mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya membayar pajak.