EURO 2020
Pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold Terancam Dicoret, Pelatih Inggris Pilih Bek Kanan Bertrofi
Kabar dicoretnya Trent Alexander-Arnold berhembus di kalangan suporter Inggris jelang penentuan 26 nama yang akan dibawa ke EURO 2020.
Dalam hal umpan silang melalui open play, bek berusia 22 tahun itu mampu menciptakan 5,9 kali umpan silang tiap laga.
Adapun Wan-Bissaka hanya mampu membuat 1,8 umpan silang dari open play tiap laga.
Jika Trent tidak masuk skuad Euro 2020, nampaknya Southgate akan mengikuti keputusan pada pemanggilan sebelumnya.
Trent Alexander-Arnold menjadi salah satu pemain yang tidak dipanggil oleh Gareth Southgate untuk memperkuat timnas Inggris di kualifikasi Piala Dunia 2022 yang dimainkan pada akhir Maret sampai awal April 2021.
Ketika itu, Southgate beralasan jika Trent tidak sedang tampil baik.
Baca juga: Luis Enrique Coret Sergio Ramos, Timnas Spanyol Tak Diperkuat Pemain Real Madrid di Euro 2020
"Saya tidak berpikir dia (Trent) bermain di level yang biasanya seperti beberapa tahun terakhir," kata Southgate seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Express.
Kala itu performa Trent memang sedang menurun lantaran klubnya, Liverpool juga tengah mengalami hasil buruk.
Walau demikian, pada April hingga Mei 2021 Trent kembali ke performa terbaiknya seiring dengan kebangkitan Liverpool.
Ia berhasil membawa The Reds finis di peringkat ke-3 klasemen akhir Liga Inggris.
Kini mungkinkah Southgate meninggalkan Trent ke Euro 2020? Jawabannya ada pada Selasa (1/6/2021) pukul 15.00 waktu setempat atau malam WIB.
Trent Alexander-Arnold menjadi salah satu pemain yang tidak dipanggil oleh Gareth Southgate untuk memperkuat timnas Inggris di kualifikasi Piala Dunia 2022 yang dimainkan pada akhir Maret sampai awal April 2021.
Ketika itu, Southgate beralasan jika Trent tidak sedang tampil baik.
Baca juga: Adu Tajam Striker Top Eropa di EURO 2020, Siapa Bakal Bersinar?
"Saya tidak berpikir dia (Trent) bermain di level yang biasanya seperti beberapa tahun terakhir," kata Southgate seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Express.
Kala itu performa Trent memang sedang menurun lantaran klubnya, Liverpool juga tengah mengalami hasil buruk.
Walau demikian, pada April hingga Mei 2021 Trent kembali ke performa terbaiknya seiring dengan kebangkitan Liverpool.