Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Mamuju Tengah

Kabur dari Rutan, Salman Tahanan Kasus Pembunuhan Asal Karossa Masih Berkeliaran

Salman alias Bejo (32) narapidana Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Mamuju, Sulbar, yang kabur pada Jumat 25 April lalu, belum ditemukan

Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/NURHADI
Rutan kelas IIB Mamuju dan surat DPO tahanan kabur (nurhaditribun) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Salman alias Bejo (32) seorang narapidana Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Mamuju, Sulbar, yang kabur pada Jumat 25 April lalu, belum ditemukan.

Sarman merupakan narapidana kasus pembunuhan.

Ia merupakan warga Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah.

Kepala Rutan Kelas IIB Mamuju, I Gusti Lanang Agus Cahyana mengatakan, saat ini masih dalam proses pencarian.

"Kami masih melakukan pencarian dan sudah menyurat minta bantuan ke Polresta Mamuju,"kata I Gusti Lanang kepada tribun-timur.com, via telepon, Selasa (25/5/2021).

I Gusti Lanang mengatakan, jika seorang tahanan di luar atau kabur adalah ranahnya kepolisian.

"Kami pun sudah datang di keluarganya, tapi belum ada juga informasi terkait keberadaannya,"ujarnya.

Dia menduga narapidana tersebut lari ke hutan, sebab saat perkaranya juga lari ke hutan.

"Jadi kami sekarang masih berkoordinasi terus dengan kepolisian,"tuturnya.

Diketahui, tahanan tersebut kabur lewat tembok pagar yang saat ini sedang direnovasi karena rusak saat gempa bumi.

Sebelum kabur, Sarman sudah menjalani hukuman penjara sekitar satu tahun di Rutan Kelas IIB Mamuju.

Pihak Rutan Kelas IIB Mamuju juga sudah sudah menerbitkan surat Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan mencantumkan ciri-ciri narapidana yang bersangkutan.

Sesuai yang ada di DPO, narapidana yang bersangkutan memiliki tinggal badan 167 cm dan berat badan 55 kg.

Selain itu, narapidana yang bersangkutan juga memiliki rambut lurus hitam dan berkulit sawo matang.

Kemudian memiliki jenggot dan kumis seperti di foto yang ada dalam surat DPO.

"Kami juga meminta bantuan masyarakat Mamuju jika melihat orang tersebut untuk menghubungi kami pihak rutan,"tuturnya.

Untuk informasi, saat ini warga binaan yang ada di Rutan Kelas IIB Mamuju sebanyak 193 orang, didominasi oleh kasus narkoba.

"Tahanan kasus narkoba itu lebih dari 50 persen, selebihnya adalah pidana umum dan tipikor,"jelasnya.(tribun-timur.com)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved