Tribun Luwu Utara
Luwu Utara Loloskan 6 Inovasi Tahap Seleksi Administrasi KIPP Tingkat Nasional
Enam inovasi asal Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, bersaing di tingkat nasional.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Sudirman
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Enam inovasi asal Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, bersaing di tingkat nasional.
Inovasi itu bersaing pada ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) tingkat Nasional Kementerian PAN-RB.
Melalui Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik) tahun 2021.
Keenam inovasi telah dinyatakan lolos seleksi administrasi.
Kepala Bagian Organisasi Pemkab Luwu Utara, Muhammad Hadi mengatakan, enam inovasi itu adalah Rompi KPK atau Kelas Pencegahan Korupsi (Dinas Pendidikan).
Peta Baper atau Pemetaan Berbasis Partisipatif (Bappeda), Antenatal Care Hipnoterapi atau ANC Hipnoterapi (Dinas Kesehatan).
Dompet Bumil atau Donor Darah Penyelamat Ibu Hamil (Dinas Kesehatan), Getar Dilan atau Gerakan Tanam Sayur di Lahan Pekarangan (Dinas Ketahanan Pangan).
Serta Kebun Si Pintar atau Siswa Peduli Lingkungan Sekitar (Dinas Pendidikan).
Lima inovasi, masing-masing Rompi KPK, Peta Baper, Dompet Bumil, Getar Dilan, dan Kebun Si Pintar masuk dalam kategori kelompok umum.
Sementara satu inovasi lainnya, ANC Hipnoterapi masuk kategori kelompok khusus.
ANC Hipnoterapi sendiri pernah masuk TOP 99 dan TOP 40.
Sebagai salah satu inovasi terbaik di Indonesia pada 2018 lalu.
Tahun ini mendapat kehormatan untuk kembali ikut berkompetisi bersama inovasi terbaik lainnya di Indonesia.
Kepastian lolosnya enam inovasi ini tertuang pada pengumuman hasil seleksi administrasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di Lingkungan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD tahun 2021 Nomor: B/88/PP.00.05/2021.
Pengumuman tersebut bisa dilihat pada laman Sinovik.
Bisa juga melalui tautan https://sinovik.menpan.go.id/index.php/page/pengumuman_seleksi_administrasi.
Hasil seleksi administrasi ini dilakukan oleh Tim Sekretariat KIPP 2021 pada tanggal 17-19 Mei 2021.
Total ada 3.178 proposal yang terdaftar melalui Sinovik.
Dari 3.178 yang terdaftar, 1.866 proposal inovasi yang berhasil di-submit (diajukan) ke Kementerian PAN-RB.
Dari 1.866 proposal yang diajukan ke Kementerian PAN-RB untuk masuk ke tahap seleksi administrasi, ada 1.619 proposal inovasi berhasil lolos seleksi administrasi.
"Enam di antaranya proposal inovasi dari Kabupaten Luwu Utara," kata Hadi, Senin (24/5/2021).
1.619 proposal inovasi yang lolos seleksi administrasi selanjutnya akan diseleksi masuk ke dalam tahapan penilaian lroposal yang akan dilakukan tim evaluasi KIPP.
Jadwalnya akan disampaikan dalam waktu dekat oleh tim Sekretariat KIPP.
"6 inovasi Kabupaten Luwu Utara yang lolos seleksi administrasi adalah inovasi yang memiliki keunikan tersendiri," tuturnya.