Mulai Rusak, Bua Rest Area di Toraja Utara Alih Fungsi Menjadi Pasar

TRIBUNTORAJA.COM,MAKALE--Pasar Bolu dipindahkan ke Bua Rest Area, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Minggu (23/5/2021). 

Pemindahan dilakukan sebagai bagian dari penataan pasar Bolu dan pasar pagi. 

Sekaligus pemerataan kesempatan berusaha.

Alasan lainnya karena sejumlah fasilitas di Bua Rest Area mulai rusak. 

Padahal bangunaan ini belum secara resmi digunakan atau difungsikan. 

Kebijakan pemindahan geliat pasar disampaikan Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong (Dedy).

"Rest area sampai sekarang belum terpakai. Lebih baik dimanfaatkan sebelum bangunan dan area parkirnya rusak," ucap Dedy, Minggu (23/5/2021) sore.

Dedy mengungkapkan, sebenarnya Bua Rest Area sulit untuk digunakan. 

Itu karena lokasinya sangat dekat dengan Rantepao, ibu kota Toraja Utara.

"Sulit juga mau dipakai sebagai rest area karena sangat dekat dengan kota Rantepao. Tanggung kalau orang mampir," ujarnya.

Menurutnya, sejumlah fasilitas di Bua Rest Area sudah mulai rusak. 

Seperti fasilitas kamar mandi, dan bagian belakang bangunanan yang sudah retak. 

Untuk diketahui, Bua Rest Area dibangun oleh Pemprov Sulsel. 

Pembangun Rest Area merupakan program perioritas Gubernur Sulawesi Selatan nonaktif, Nurdin Abdullah.

Sementara, geliat pasar bolu mulai dipindahkan ke Bua Rest Area pada Selasa (18/5/2021) lalu. 

Berdasarkan SK Pemkab Toraja Utara, operasional pasar dimulai pukul 21:00 hingga pukul 05:00 Wita atau dari jam 9 malam hingga jam 5 subuh.

Pasar ini dibuka untuk umum. Artinya pedagang dari luar Toraja boleh masuk.

Selain itu, pemerintah juga memberi ruang kepada pedagang kuliner yang duluhnya jualan di pertokoan Rantepao. 

Laporan Kontributor : TribunToraja.Com,@b_u_u_r_y