Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rudenim Makassar

2 Orang Pengungsi Asal Afganistan Kedapatan Jadi Kuli Bangunan di Sengkang, Ini Dilakukan Rudenim?

Salah seorang pengungsi asal Afganistan berinisial AR membela diri jika bekerja untuk kebutuhan hidupnya dan mengirim uang untuk ibunya.

Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Arif Fuddin Usman
dok rudenim makassar
Dua orang pengungsi asal Afganistan yang kedapatan bekerja di Sengkang, diamankan di Rumah Detensi Imigrasi atau Rudenim Makassar, Rabu (19/5/2021). 

Rutin Lakukan Razia

Sementara itu, beberapa waktu lalu lima orang pengungsi dari luar negeri diamankan di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim Makassar) pada Jumat (9/10/2020).

Kelima orang pengungsi tersebut diamankan pihak Keimigrasian karena kedapatan bekerja.

Dalam rilis Rudenim Makassar, mereka adalah empat warga negara Afganistan dan satu orang warga negara Iran.

Untuk warga negara Afganistan dua orang kedapatan menjual bakso di Tamalanrea.

Satu orang menjual Coto juga di Tamalanrea, dan satu orang bekerja di Bengkel.

Lima orang pengungsi dari luar negeri diamankan di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim Makassar) pada Jumat (9/10/2020).
Lima orang pengungsi dari luar negeri diamankan di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim Makassar) pada Jumat (9/10/2020). (dok rudenim makassar)

Sementara untuk satu orang warga negara Iran menjual Jus Jeruk di pinggir Jl Hertasning.

Sesuai peraturan, bahwa para pencari suaka tersebut dilarang untuk bekerja dalam hal ini menjual.

Hal itu setelah mereka dinyatakan sebagai pengungsi dan memiliki kartu United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR).

Mereka juga telah menandatangani surat pernyataan yang salah satu poinnya pengungsi dilarang bekerja untuk mendapatkan upah. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved