Pengunjung Pasar Malam Jeneponto Cueki Corona

TRIBUN-TIMUR COM JENEPONTO - Semakin mendekati hari raya idul fitri 1442 Hijriah semakin ramai pengunjung pasar malam di lapangan passamaturukan, Kabupaten Jeneponto.

Para pengunjung mendatangi pasar malam untuk berbelanja atau membeli pakaian baru yang akan dipakai lebaran nanti.

Dalam wilayah pasar malam terlihat masyarakat berdesak-desakan hingga tak menghiraukan lagi penularan covid 19 yang saat ini masih ada.

Tak hanya berdesakan, tetapi banyak juga pengunjung yang tidak memakai masker.

Di dalam pasar malam juga terlihat ratusan tenda atau lapak buat para pedagang pakaian, mainan, aksesoris ataupun minuman.

Para pedagang nampak sibuk melayani pembeli yang berkunjung di standnya.

Salah seorang pengunjung pasar malam, Usri mengatakan bahwa kedatangannya ke pasar malam untuk membeli baju lebaran.

"Iye, samaka keluarga untuk beli baju lebaran buat anak," ujarnya, Minggu (9/5/2021).

Saat ditanya ia dan keluarganya kenapa tidak menggunakan masker, mereka hanya menjawab lupa membawanya.

"Lupaka bawah karena tadi buru-buru ke sini," bebernya.

Selain tak menggunakan masker ia juga mengaku tidak takut terkena corona karena ia tidak mempercai adanya hal seperti itu.

"Saya tidak takut pak," tuturnya.

Saking padatnya pengunjung pasar malam terlihat, jalan poros Jeneponto depan lapangan passamaturukang macet.

Macet tersebut dikarenakan banyaknya pengunjung pasar malam yang memarkir kendaraannya di pinggir jalan.

Untung ada pihak kepolisian dan dinas perhubungan (dishub) untuk mengatur lalu lintas yang macet sehingga macetnya bisa diatasi.

Sekedar diketahui bahwa pasar malam akan ramai didatangi pengunjung sampai menyambut idul fitry 1442 Hijriah.