Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Samsat Makassar II Berbagi 500 Paket Takjil ke Pengendara, juga Sosialisasi Pentingnya Bayar Pajak

Kasi Penagihan dan Pendataan Samsat Makassar II, M Doddy Rahmat mengatakan ada dua lokasi pembagian sembako dan takjil.

Editor: Saldy Irawan
handover/whatsapp
Samsat Makassar II bagi takjil di Masjid Raya Jl bandang Makassar. 

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Samsat Makassar II punya cara tersendiri dalam mensosialisasikan program 'Ayo Bayar Pajak'.

Bertepatan dengan bulan Ramadan, sosialisasi tentang bayar pajak kendaraan pun dirangkaikan dengan berbagi sembako dan takjil kepada pengendara motor yang melintas di wilayah binaan Samsat Makassar II.

Kasi Penagihan dan Pendataan Samsat Makassar II, M Doddy Rahmat mengatakan ada dua lokasi pembagian sembako dan takjil.

Di antaranya di depan Masjid Raya Jl Bandang Raya, dan Masjid H Fajar Rahmah Jl Perintis Kemerdekaan. 

"Alhamdulillah, kegiatan Amalia Ramadan sambil melakukan sosialisasi pajak berjalan lancar," ujar Doddy, Jumat (7/5/2021).

Menurutnya di dua masjid ini, Samsat Makassar juga membuka layanan pembayaran pajak hingga usai pelaksanaan salat tarawih.

"Jadi setiap Jumat kami juga buka layanan pembayaran pajak dari pagi sampai sudah tarwih. Ini kita buka selama ramadan," katanya.

Ia mengungkapkan, adapun jumlah paket yang dibagikan ini sebanyak 500 paket takjil dan sembako.

Doddy menyebutkan dengan membayar pajak kendaraan, sama halnya dengan memberikan kontribusi pembangunan kepada negara. 

"Perlu kita ketahui, pembayaran pajak kendaraan ini tentunya akan diperubntukkan untuk pembangunan, salah satunya infrastruktur yang saat ini dinikmati oleh masyarakat itu sendiri," katanya. 

baginya, pajak merupakan kontribusi wajib rakyat kepada negara, baik sebagai orang pribadi atau badan usaha yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang. 

Selain itu, membayar pajak juga bagian dari kewajiban pemilik kendaraan kepada negara, yang telah diatur dalam peraturan negara.

"Tapi masih banyak masyarakat yang belum taat membayar pajak dikarenakan belum tahu mengenai manfaat pajak," katanya.(*) 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved