Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nurdin Abdullah Ditangkap KPK

Cerita Pengurus Masjid Pulau Lae-lae, Tak Menyangka Dapat Bantuan Rp 2 Miliar dari Nurdin Abdullah

Gubernur Sulsel nonaktif Nurdin Abdullah masih mendekam di rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan suap infrastruktur di Sulsel.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Suryana Anas
Istimewa For Tribun Timur
Masjid Miftahul Bahri di Pulau Lae-lae (kiri) dan Musala Al Muhajri di Pulau Samalona. Masjid Miftahul Bahri direnovasi tahun 2019 atas bantuan dana pembangunan sebesar Rp 2 miliar oleh Nurdin Abdullah 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nonaktif Nurdin Abdullah (NA) masih mendekam di rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan suap infrastruktur di Sulsel.

Sudah dua bulan lebih, Bupati Bantaeng dua periode itu ditahan oleh KPK bersama mantan sekdis PUTR Edy Rahmat (ER).

Hingga sebagian orang merindukannya. Ketua Pengurus Masjid Miftahul Bahri Sandi Azis salah satunya.

Menurutnya, Nurdin Abdullah merupakan sosok yang dekat dan cinta dengan masjid.

Ini diperlihatkan Nurdin Abdullah dengan seringnya membantu pembangunan rumah ibadah untuk umat Islam itu, bahkan merata hingga ke pulau yang ada di pelosok Sulsel. 

Di Pulau Laelae misalnya, sebuah mesjid megah berdiri kokoh di tengah pemukiman warga pulau yang dihuni hampir 600 kepala keluarga.

Masjid itu diberi nama Miftahul Bahri, direnovasi tahun 2019 atas bantuan dana pembangunan sebesar Rp 2 miliar oleh Nurdin Abdullah (NA). 

Ketua Pengurus Masjid Sandi Azis bercerita, ide pembangunan masjid muncul atas inisiatif panitia masjid.

Pasalnya, sudah 60 tahun masjid tersebut belum terdaftar di Kementerian Agama dan arah kiblatnya melenceng 17 derajat. 

Dengan keterbatasan anggaran, masjid tersebut berani untuk dibongkar.

Dana awal yang dikumpulkan hanya berasal dari swadaya masyarakat hingga akhirnya mendapat suntikan dana dari NA. 

"Swadaya masyarakat terus dikumpulkan dari Rp180 juta hingga Rp1,4 miliar. Alhamdulillah, datang sumbangan dari pak Gub NA kami manfaatkan sebaik mungkin untuk mempercantik masjid dengan dana yang ada," ujarnya, Kamis (6/5/2021) lalu.

Ia menjelaskan, Nurdin Abdullahsempat meninjau progres pembangunan masjid berukuran 21 x 24 meter itu.

Pesan Nurdin Abdullah kepada pengurus yakni sebisa mungkin dipercantik masjidnya agar masyarakat nyaman beribadah. Apalagi, pulau tersebut adalah salah satu obyek wisata. 

"Kami pengurus dan warga setempat tidak menyangka bisa mendapat suntikan dana sebesar Rp 2 Miliar. Kami penduduk pulau sangat bersyukur karena berkat bantuan beliau masjid ini bisa dibangun dan sekarang sudah bisa difungsikan hingga menampung 1.600 jamaah," sebut Sandi. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved