Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Kampus

Mahasiswa PPDS Unhas Sedekah Pembersih Hati ke Pasien ODGJ

Kegiatan ini melibatkan pasien-pasien rehabilitasi psikososial yang berlangsung di ruang poli rawat jalan

Penulis: Sanovra Jr | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/SANOVRA
Kegiatan Amaliah Ramadan Psikiatri yang digelar oleh Mahasiswa PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Hasanuddin (Unhas) yang tergabung dalam ROHIS PSIKIATRI FK-UNHAS di ruang poli rawat jalan dan ruang rehabilitasi psikososial, Rumah Sakit Khusus Daerah ( RSKD) Dadi, Jl Lanto Dg. Pasewang, Makassar, Jumat (7/5/2021). 

TRIBUN-TIMUR. COM, MAKASSAR - Mahasiswa PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) Kedokteran Jiwa Fakultas  Kedokteran (FK) Universitas Hasanuddin (Unhas) yang tergabung dalam ROHIS PSIKIATRI FK-UNHAS mengadakan kegiatan Amaliah Ramadan Psikiatri dengan tema "Sedekah Pembersih Hati Berbagi Manfaat".

Kegiatan ini melibatkan pasien-pasien rehabilitasi psikososial yang berlangsung di ruang poli rawat jalan dan ruang rehabilitasi psikososial, Rumah Sakit Khusus Daerah ( RSKD) Dadi, Jl Lanto Dg. Pasewang,  Makassar, Jumat (7/5/2021). 

Ketua panitia dr. Muh. Wirasto Ismail menyampaikan kegiatan sedekah ini adalah salah satu kegiatan dari beberapa rangkaian kegiatan untuk mengisi hal-hal yang bermanfaat di bulan suci.

Selain sedekah Panitia Amaliah Ramadhan Psikiatri FK-UH juga melakukan kegiatan lain seperti, Tilawah bareng, Mutiara hikmah, dan iftar online bareng.

Kegiatan ini menyalurkan sedekah dari hasil donasi yang telah dibuka selama Ramdan, berupa bingkisan Ramadan, sembako, serta alat kebersihan diri. 

Adapun sasaran kegiatannya adalah pasien rawat jalan, cleaning service serta pasien pasien di bangsal agar mereka dapat merasakan berkah Ramadan.

"Disini kami ingin menunjukkan bahwa ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) bukan aib, kami ingin menghilangkan stigma masyarakat terkait orang dengan gangguan jiwa," ungkap ketua panitia dr. Muh. Wirasto.

"Bahwa jika mereka diperhatikan dan diawasi kepatuhan terapi dan pengobatannya maka ODGJ dapat beraktifitas normal dan bermanfaat bagi dirinya dan keluarga. Program Rehabilitasi Psikososial bertujuan untuk pasien setelah dirawat akan dibekali berbagai jenis keterampilan agar dapat kembali ke masyarakat dan diterima di lingkungan sosialnya,” tambah Wirasto.

Kegiataan ini bakal rutin dilakukan bagian psikiatri FK-Unhas yang Insya Allah diadakan setiap Ramadan.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved