Tribun Toraja
Alasan Pedagang Pasar Seni Makale Tetap Bertahan Padahal Sudah Diminta Kosongkan Lods
Alasan Pedagang Pasar Seni Makale Tetap Bertahan Padahal Sudah Diminta Kosongkan Lods
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Hingga kini sebagian besar pedagang di Kompleks Pasar Seni Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan memilih untuk bertahan.
Padahal mereka diminta untuk mengosongkan lods jualan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Toraja.
Namun sikap Pemkab Tana Toraja tersebut dipertanyakan oleh pedagang.
Itu karena mereka berjualan di Pasar Seni berdasarkan surat kontrak selama lima tahun.
Kontrak lima tahun itu terhitung sejak tahun 2019 hingga 2023.
"Kita disini ada kontrak dengan Pemerintah, dibayar per bulan Rp 250 ribu, kenapa tiba-tiba diminta kosongkan," ucap seorang pedagang suvenir, Lin, Kamis (22/4/2021).
Ia mengatakan, pedagang diberi waktu mengosongkan tempat julalan selama satu minggu sejak surat edaran diterbitkan pada Jumat (16/4/2021).
Artinya besok Kamis (22/4/2021), merupakan hari terakhir pengosongan tempat jualan.
"Kita akan tetap bertahan, namun jika dipaksa kami berharap kebijakan pemerintah ini dibarengi dengan memberi solusi kepada pedagang," harapnya.
Untuk diketahui, perintah pengosongan tempat jualan dikeluarkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Tana Toraja, Semuel Tande Bura.
Sekda menindaklanjuti arahan Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung.
Dalam surat edaran tersebut, pengosongan dimaksud untuk mengembalikan fungsi dan tujuan awal Pasar Seni Makale.
Yakni sebagai Workshop dan pusat pelatihan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Pasar Seni Makale beralamat di Jl Ichan, Tondon Mamullu, Kecamatan Makale, Tana Toraja.
Pasar Seni dibangun pada tahun 2014, atau pemerintahan Theofilus Allorerung-Adelheid Sosang.
Namun bangunan ini resmi digunakan pada tahun 2015, awal pemerintahan Nico Biringkanae-Victor Datuan Batara.
Saat itu Pasar Seni diresmikan oleh Victor Datuan Batara sebagai Wakil Bupati Tana Toraja.(*)
Laporan Kontributor TribunToraja.com, @b_u_u_r_y