Kadus Katangka Dibunuh
Kadus Katangka yang Dibunuh di Bulukumba Belum Dimakamkan, Tunggu Suami dari Malaysia
Jasad Aliani, Kepala Dusun Katangka, Desa Karama, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), hingga Selasa (20/4/2021)
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sudirman
Itu untuk memudahkan pengungkapan pelaku dalam kasus ini.
Sekadar diketahui, Aliani, Kepala Dusun Katangka, Desa Karama, meninggal dengan keadaan tragis, Senin (19/4/2021).
Beberapa bagian tubuhnya memar seperti terkena benda tumpul.
Dan beberapa bagian tubuh lainnya terkena tikaman benda tajam.
Aliani ditemukan oleh warga dalam keadaan tergeletak di depan rumahnya, bajunya telah berlumur darah.
Jusman menceritakan, sebelum kejadian, Aliani memang sempat mendapat ancaman dari salah seorang warga.
Ancaman itu datang setelah ia meninjau progres proyek rabat beton di Desa Karama.
Namun, Jusman juga menegaskan bahwa ia tak ingin menjustifikasi sebelum ada hasil penyelidikan dari polisi.
Namun, fakta-fakta ini bisa menjadi salah satu bahan penyelidikan polisi.
"Tadi malam beliau (Alm. Aliani) laporan, kan ada pekerjaan rabat beton, kebetulan melewati depan rumahnya juga ini warga," jelas Jusman.
"Warga itu meminta dikerjakan juga dibagian depan rumahnya, karena tinggi. Nah, Ibu Kadus minta petunjuk ke saya, jadi saya sampaikan kasi saja campuran biar dia yang kerja sendiri," jelasnya menambahkan.
Namun, setelah Aliani menyampaikan hal tersebut, ia malah mendapatkan ancaman.
"Setelah sampaikan begitu, bahasanya dia bilang tidak mau. Tukang yang kerjapi itu proyek yang kerjakan. Ibu dusun bilang tidak bisa, nah dia bilang kalau tidak bisa, ada nanti kau dapat itu," beber Jusman. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi