Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Politik

Ketua PKS Sulsel Blak-Blakan Usul Sri Rahmi, Muzayyin, dan Aryadi Arsal Jadi Wagub ke Ahmad Syaikhu

Ketua DPW PKS Sulsel, Muh Amri Arsyid mengusulkan Sri Rahmi, Muzayyin Arif, dan Ariady Arsal sebagai calon Wakil Gubernur Sulsel.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Muh Hasim Arfah
dokumen PKS Sulsel
Ketua DPW PKS Sulsel, Muh Amri Arsyid menemui Presiden PKS, Ahmad Syaikhu di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di Mandai, Kabupaten Maros, Jumat (9/4/2021) pagi. Ia mengusulkan Sri Rahmi, Muzayyin Arif, dan Aryadi Arsal menjadi calon wakil gubernur Sulsel. 

Tiga partai politik berpeluang mendudukkan kadernya menjadi Wakil Gubernur Sulawesi Selatan jika Nurdin Abdullah berhalangan tetap tetap dari proses hukum di KPK.

Sejumlah nama disebut-sebut punya peluang menempati posisi Sulsel 02.

Utamanya para ketua partai politik wilayah.

Seperti Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Sulsel Ashabul Kahfi.

Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulsel Muh Amri Arsyid.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDIP) Sulsel Andi Ridwan Wittiri.

Baca juga: PKS Rancang Kemenangan Pileg, Pilpres dan Pilkada 2024 Lewat Rakerwil Jelang Ramadan

Ulasan Pengamat

Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Makassar Andi Luhur Priyanto mengatakan, ketua-ketua partai punya previlege atau keistimewaan paling pertama, untuk mengakses peluang politik tersebut.

Selain itu, Luhur juga menilai sejumlah nama layak diusulkan partai politik pengusung menempati posisi Sulsel 02.

Dari PAN seperti Usman Lonta, Irfan AB maupun Andi Yusran Paris. PAN mengontrol 9 kursi parlemen pada Pilgub Sulsel 2018 lalu.

Sedangkan dari PKS nama Sri Rahmi, Ketua Fraksi PKS di DPRD Sulsel. PKS mengontrol 6 kursi parlemen pada Pilgub Sulsel 2018 lalu.

Sementara dari PDIP, Luhur menyebut nama Rudy Pieter Goni serta Andi Ansyari Mangkona. PDIP mengontrol 5 kursi pada Pilgub Sulsel 2018.

"Soal siapa kader atau tokoh dari partai apa yang potensial mengisi jabatan Wagub, tergantung konsensus di partai koalisi. Fatsoen politiknya adalah pemilihan figur cawagub tetap mempertahankan formasi dan komposisi partai pendukung gubernur dan Wagub," ujar Luhur.

Dalam Pilgub Sulsel 2018 lalu, PAN mengontrol kursi terbanyak; 9 kursi. Disusul PKS 6 kursi, dan PDIP 5 kursi. (*)

Baca juga: NA Ditangkap KPK, Siapa Calon Wakil Gubernur Sulsel Pendamping Sudirman Sulaiman Disiapkan PKS?

Baca juga: PDIP Usul Nama Ridwan Wittiri Wagub Sulsel Dampingi Andi Sudi, PKS Malu-malu, Kahfi Tanggapi Santai

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved