Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Sulsel

Silpa APBD Sulsel 2020 Rp 388,59 M, Realisasi PEN Rp 1 T, Pemprov Optimistis WTP

Angka Silpa itu berubah pada rilis terbaru Humas Pemprov, dimana Silpa sekitar Rp 388,59 miliar.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
Humas Pemprov Sulsel
Andi Sudirman optimis, Pemprov Sulsel dapat meraih penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK untuk ke-11 kalinya secara berturut-turut 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulawesi Selatan Tahun Anggaran 2020 ternyata punya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa).

Data pada Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) yang dibacakan Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Rapat Paripurna Gedung DPRD Sulsel Jl Urip Sumoharjo Makassar, Selasa (30/3/2021) memperlihatkan.

Realisasi Pendapatan Daerah TA 2020 sekitar Rp 9,36 triliun, lalu realisasi Belanja Daerah sekitar Rp 9,98 triliun, kemudian realisasi pembiayaan daerah dari Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) senilai Rp 1,009 triliun sehingga Silpa APBD Sulsel TA 2020 Rp 72,06 miliar.

Angka Silpa itu berubah pada rilis terbaru Humas Pemprov, dimana Silpa sekitar Rp 388,59 miliar.

Seperti diketahui, Gubernur Sulsel nonaktif Nurdin Abdullah sebelumnya melakukan Penandatanganan Perjanjian Pinjaman Daerah dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) via virtual di Gubernuran Sulsel Jl Sungai Tangka Makassar, Rabu (14/10/2020) lalu.

Adapun besar pinjaman program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk Sulsel Rp 1,388 triliun. Namun Pemprov Sulsel hanya menggunakan Rp 1,009 triliun hingga akhir 2020 yang menyisakan sekitar Rp 299 miliar.

Terkait peruntukan pinjaman Rp 1,388 triliun tersebut untuk pembangunan tujuh proyek infrastruktur.

Ketujuh proyek tersebut yakni, pertama pembangunan infrastruktur irigasi provinsi, engembangan, kedua lengelolaan dan konservasi sungai, danau dan sumber daya air lainnya.

Ketiga preservasi jalan provinsi, keempat pembangunan jalan dan jembatan provinsi. Nah empat proyek tersebut menggunakan anggaran Rp 1.285.857.776.136.

Lalu kelima, penyediaan instalasi irigasi tetes di Kabupaten Takalar dengan anggaran Rp 17.624.597.814.

Kemudian keenam, pembangunan gedung RS Regional Bone untuk dokumen perencanaan dianggarkan Rp 2.361.043.300.

Lalu ketujuh terkait Stadion Mattoanging. Rehab Stadion Mattoangin (DED) Rp 27.876.015.000, rehab Stadion Mattoangin (AMDAL) Rp 750 juta, rehab Stadion Mattoangin (AMDALALIN) Rp 250 juta, rehab Stadion Mattoangin (MK) Rp 4.060.000.000.

Pelaksanaan APBD Sulsel TA 2020 itu pun diserahkan Andi Sudirman Sulaiman kepada Kepala Badan Pemeriksa Kuangan (BPK) Perwakilan Sulsel Wahyu Priyono dalam bentuk Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) di kantor BPK Jl AP Pettarani Makassar, Rabu siang.

Andi Sudirman optimis, Pemprov Sulsel dapat meraih penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK untuk ke-11 kalinya secara berturut-turut.

"Kalau WTP kan kita dari BPK saja, optimis lah, tetap optimis," katanya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved