Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nasib Drama River Where The Moon Rises Usai Ditinggalkan Aktor Ji Soo, Syuting Ulang

Karena permintaan penggemar yang tinggi, pihak drama River Where The Moon Rises akhirnya memutuskan syuting ulang.

Editor: Ina Maharani
int
River Where the Moon Rises 

TRIBUN-TIMUR.COM - Pihak produksi drama River Where The Moon Rises bakal mengganti semua adegan aktor Ji Soo dalam enam episode pertama.

Sebelumnya, Na In Woo mengambil alih karakter On Dal yang diperankan Ji Soo karena sang aktor memilih mundur akibat tersandung kasus bullying.

Dilansir Kompas.com, kala itu, pihak produksi drama memutuskan untuk melakukan syuting ulang dari episode tujuh hingga 18 dengan Na In Woo.

Namun, episode satu hingga enam ternyata telah dihapus di platform VOD Korea karena masih terdapat Ji Soo sebagai pemeran.

Banyak juga penggemar yang menyuarakan agar mereka dapat menyaksikan Na In Woo dalam enam episode pertama.

Karena permintaan penggemar yang tinggi, pihak drama River Where The Moon Rises akhirnya memutuskan syuting ulang.

"Karena harapan penonton tinggi untuk menyaksikan episode satu hingga enam, kami memutuskan untuk merekam ulang agar pentonton dapat menikmati drama ini. Nantikan episode baru bersama Na In Woo," kata pihak produksi, dilansir dari Koreaboo, Kamis (25/3/2021). Meski pemeran utamanya berganti, drama River Where The Moon Rises tetap menarik perhatian penonton.

Adapun, drama yang juga dibintangi oleh Kim So Hyun ini masih mengudara setiap Senin dan Selasa malam.

Aktor Korea Selatan Ji Soo akhirnya resmi dikeluarkan dari perannya sebagai pemeran utama di Drama Korea terbaru River Where The Moon Rises.

Melansir News 1, KBS 2TV memutuskan untuk melepaskan sang aktor yang berperan sebagai On Dal di drama itu.

Dikabarkan tim produksi kini tengah mencari aktor lain untuk menggantikan Ji Soo.

Ini buntut dari tersebar luasnya skandal dirinya atas tuduhan pelaku Bullying dan pelecehan seksual saat masih sekolah.

Ji Soo pun sudah mengakui perbuatannya dan menuliskan permintaan maafnya.

Permintaan maaf itu dia posting melalui akun Instagramnya pada Kamis, (4/3/2021).

Dalam suratnya, Ia secara tulus meminta maaf kepada orang-orang yang menderita karena dirinya.

Ji Soo mengungkapkan penyesalan karena tindakannya di masa lalu.

"Ketika saya memulai karir akting, saya memiliki banyak penggemar dan masa lalu yang menyelimutinya, dan begitulah yang terjadi saat ini.

Namun, selalu ada bagian dari diri saya yang merasa bersalah di masa lalu, dan penyesalan dan tentu sangat terlambat untuk membalikkan keadaan, hal ini membuat saya sangat cemas.

Saya selalu merasa dihancurkan oleh masa lalu yang kelam.

Saya ingin mengungkapkan penebusan mendalam saya kepada orang-orang yang pasti sudah lama menderita sambil menonton saya yang bekerja sebagai aktor. Saya merenungkan dan menyesali masa lalu saya, yang tidak akan pernah terhapus.

Saya tersiksa dan merasa bersalah atas fakta bahwa saya telah menimbulkan kerusakan yang luar biasa pada jaringan, produser, aktor, dan semua staf yang diam-diam bekerja keras di lokasi drama (River Where the Moon Rises).

Saya berharap bahwa drama tidak melihat mengalami kerugian karena saya.

Dengan berlutut, saya tulus meminta maaf kepada semua orang yang telah disakiti oleh saya." Tulis Ji Soo dalam suratnya yang Ia posting di Instagram.

Awal pekan ini, agensi Ji Soo juga merilis pernyataannya sendiri menyusul tuduhan bahwa Ji Soo telah menjadi pelaku kekerasan di sekolah.

Pengakuan Korban

Beberapa korban mengaku jika Ji Soo kerap melakukan tindak kekerasan semasa sekolah.

Tak hanya secara verbal, tetapi juga non-verbal.

Melansir Soompi.com, Kamis (4/3/2021) jika pada tanggal 2 Maret ada salah satu unggahan di forum komunitas online yang menuding jika Kim Ji Soo pernah melakukan tindak kekerasan di sekolah.

Orang tersebut mengaku jika saat SMP Jisoo memiliki tubuh yang jauh lebih besar dari pada anak-anak pada umumnya.

Bahkan Jisoo juga memiliki geng yang jika salah satu di antara mereka sedang kesal, maka mereka akan memukul dan menginjak pelajar lain secara random.

Ji Soo dan gengnya juga kerap memaksa para pelajar lain untuk membelikannya rokok.

Ia juga suka menindas siswa dengan melemparkannya makanan di depan banyak orang.

"Saya diintimidasi oleh Kim Ji Soo dan gengnya di tahun 2008, tahun ketiga saya di sekolah menengah," ujar salah satu korban sebut saja A.

A menjelaskan jika Ji Soo tak hanya melakukan tindakan bullying, tapi juga pemerasan, penghinaan, dan sering menggunakan kata-kata kasar.

"Kata bullying tidak cukup untuk menggambarkan semuanya, saya korban dari semua jenis kekerasan di sekolah, seperti diasingkan, kekerasan, pemerasan, penghinaan, dan bahasa yang kasar," lanjut A

Pada saat itu, salah satu sertifikat hadiah milik siswa lain juga pernah dicuri oleh geng Ji Soo.

A pun mengancam untuk melaporkan geng itu ke polisi jika tidak mengembalikan sertifikat tersebut.

Setelah itu geng Ji Soo pun mulai berhati-hati saat menghadapi A.

"Mereka berhati-hati, mungkin karena saya memberi tahu mereka bahwa saya akan melaporkan mereka ke polisi," lanjutnya.

Namun tak lama setelah itu, ternyata A masih mengalami perbuatan tak menyenangkan, namun dilakukan oleh siswa lain yang disuruh oleh geng Ji Soo.

Geng Ji Soo juga mengancam mati semua siswa yang mendekati A.

A menjelaskan bahwa siswa lain tidak bisa dengan bebas berjalan di sekitar sekolah karena takut bertemu dengan Ji Soo.

Meski begitu, A mengaku jika perilaku tidak menyenangkan yang dialaminya tidak seberapa dari pada siswa lain.

Ia menegaskan jika ada banyak siswa lain yang mendapatkan berbagai macam kekerasan dari Ji Soo dan gengnya.

"Apa yang saya tulis di sini hanyalah apa yang saya 'alami' secara langsung, dan ada lebih banyak orang yang telah melalui kasus kekerasan sekolah yang lebih serius yang dilakukan oleh Kim Ji Soo.

"Jujur saja, dibandingkan dengan apa yang dialami anak-anak lain saat itu, pengalaman saya tidak seberapa," ujarnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Kronologi Terbongkar Skandal Aktor Ji Soo Sebagai Pelaku Bullying & Kekerasan,Kini Resmi Dikeluarkan 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved