Tribun Luwu Utara
Begini Fakta Sebenarnya Orang Sakit Ditandu di Dusun Pulao Luwu Utara
Ia menambahkan bahwa jalan menuju Dusun Pulao sudah dua kali dibenahi menggunakan dana APBD.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNLUTRA.COM, BAEBUNTA - Viral di media sosial, masyarakat Dusun Pulao, Desa Sassa, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, ditandu keluar dusun untuk mendapat perawatan medis.
Kondisi jalan tidak memungkinkan ambulans menjemput warga tersebut.
Kepala Puskesmas Baebunta, Hairul Muslimin menjelaskan, video yang beredar tersebut terjadi pada Kamis (18/3/2021).
Dimana Irawati salah satu warga Dusun Pulao sakit dan harus mendapat perawatan medis.
"Tidak benar jika pemerintah tidak hadir, bidan kita yang bertugas di sana sudah memberikan penanganan awal dan berkoordinasi dengan kami di puskesmas," kata Hairul, Minggu (21/3/2021).
Hairul mengatakan, pihaknya sudah mengirim ambulans untuk menjempt Irawati.
Hanya saja, sebagian kondisi jalan tidak memungkinkan ambulans menembus Dusun Pulao.
"Sebelumnya kendaraan bisa sampai ke Dusun Pulao, hanya saja sekarang ini memang betonnya rusak parah akibat terkikis air karena intensitas hujan yang sering dan lebat, jadi pasien ditandu sampai ke titik mobil ambulans bisa menjangkau pasien. Selama perjalanan juga ada bidan kita," ujarnya.
"Jadi meski tergolong daerah terpencil, tapi koordinasi kita jalan terus dengan bidan kita yang bertugas di sana, bahkan setiap bulan kita kesana untuk memberi pelayana cek kesehatan rutin masyarakat di sana," sambung Hairul.
Sementara itu Yonatan, suami Irawati menyampaikan ada beberapa titik jalan yang sulit dilalui ambulans.
Sehingga dirinya bersama pihak keluarga dan bidan setempat memilih untuk menggunakan tandu.
"Istri saya ditandu sampai di ujung, di sana sudah ada mobil ambulans yang menunggu. Sampai di sana, istri saya dibawa ke Rumah Sakit Hikmah Masamba," tuturnya.
Saat ini kondisi istrinya sudah membaik dari sebelumnya.
"Dua hari dirawat di RS Hikmah dan sekarang sudah keluarmi. Istriku sekarang nginap di rumah ibu bidan," bebernya.
Diketahui, jalan utama menuju Dusun Pulau jaraknya kurang lebih 3 kilometer dari Kantor Desa Sassa.