Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ternyata Yuni Shara Tak Hanya Cari Uang untuk 2 Anak Kandungnya, Siapa Dibiayai Mantan Raffi Ahmad?

Ternyata Yuni Shara kakak Krisdayanti tak hanya bekerja dan cari uang untuk dua anak kandungnya. Siapa saja dibiayai mantan Raffi Ahmad?

Editor: Sakinah Sudin
Instagram
Yuni Shara dan putra-putranya. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Tak banyak yang tahu, ternyata Yuni Shara kakak Krisdayanti tak hanya bekerja dan cari uang untuk dua anak kandungnya, Cavin Obient Salomo Siahaan dan Cello Obient Siahaan.

Siapa saja yang dibiayai mantan Raffi Ahmad?

Berikut selengkapnya!

Yuni Shara menekuni bisnis yang tak main-main, mulai dari pertambangan batu bara hingga bisnis panci.

Bisnis batu bara yang ditekuni oleh Yuni ini bahkan sudah berjalan satu dekade.

Yuni telah menekuni bisnis batu bara sejak tahun 2009 silam.

Tambang batu bara Yuni diketahui berada di daerah Palaran, Kalimantan Timur.

Tak hanya bisnis batu bara, Yuni juga memiliki bisnis di bidang kontruksi jalan.

Yuni bahkan kerap membagikan momen saat dirinya tengah mengecek proyek pembangunan jalan.

Selain kesibukannya di dunia hiburan, Yuni Shara juga aktif di bidang pendidikan.

Kebaikan hati Yuni Shara juga terlihat dari kepeduliannya terhadap pendidikan anak-anak.

Yuni Shara diketahui memiliki sekolah PAUD dan TK di Kota Batu, Malang, Jawa Timur.

PAUD dan TK milik Yuni Shara ini diberi nama Cahaya Permata Abadi.

Yuni Shara dan Krisdayanti. (Instagram@yunishara36)
Yuni Shara dan Krisdayanti. (Instagram@yunishara36) (Kolase Tribun Timur/ Sakinah Sudin)

Sudah sembilan tahun sekolah milik Yuni Shara tersebut berdiri di Kota Batu.

Kakak kandung Krisdayanti ini kerap membagikan potret kegiatan di sekolahnya.

Yuni Shara tampak beberapa kali ikut mengisi kegiatan di PAUD dan TK yang didirikannya tersebut.

Tak hanya itu, mantan Raffi Ahmad ini juga sempat ikut mengajar dan menghibur para siswa.

Rupanya, ada kisah menarik dibalik keputusan Yuni Shara mendirikan sekolahdi Kota Batu, Jawa Timur.

Tak hanya itu, biaya sekolah di PAUD dan TK milik Yuni Shara juga sangat murah yakni Rp 3.500.

Awal mula dibangunnya sekolah PAUD Yuni Shara terinspirasi dari kabar sekolah ambruk di kawasan tersebut.

Pengakuan Yuni Shara itu lantas membuat Ussy Sulistiawaty takjub.

Cerita Yuni Shara tentang sekolah yang dibangunnya tersebut ia katakan kala menjadi bintang tamu di kanal YouTube Ussy Sulitiawaty pada 2019 lalu.

Saat itu, Yuni Shara menceritakan jika sekolah PAUDnya telah berdiri tujuh tahun lamanya (kini 2021 artinya sudah sembilan tahun).

Sekolah PAUD tersebut dibangun Yuni Shara di kota kelaiharannya, yakni di Kota Batu, Jawa Timur.

"Tujuh tahun aku punya sekolah," ujar Yuni Shara.

Mendengar perkataan Yuni Shara tersebut, Ussy Sulistiawaty tampak terkejut lantaran tak menyangka sekolah PAUDnya sudah berdiri cukup lama.

"Hah, tujuh tahun? Aku kira dua tahun ya ampun," balas Ussy.

Lebih lanjut, Yuni Shara menceritakan bagaimana awal kisah hingga memutuskan untuk terjun ke bidang pendidikan.

Mulanya, mantan Raffi Ahmad tersebut tak berniat terjun ke dunia pendidikan.

"Jadi itu nggak punya kepikiran untuk terjun ke pendidikan.

Jadi lagi main ke Batu niatnya memperkenalkan tanah kelahiran bundanya ke anak-anak."

Namun, saat ia pergi ke Kota Batu, ia bertemu dengan anak salah satu gurunya dahulu.

Kepada Yuni Shara, wanita tersebut menceritakan jika sekolah tempatnya mengajar tiba-tiba runtuh.

Dari kisah itulah, Yuni Shara lantas terinspirasi untuk membangun kembali sekolah yang ambruk tersebut dan diberi nama 'Cahaya permata Abadi'.

Dalam pembangunan sekolahnya, Yuni Shara mengaku tak memiliki tanah, hingga membuatnya harus kesana-kemari mencari kontrakan.

Hingga akhirnya sekolah PAUD tersebut berdiri hingga kini dan mendapatkan predikat A.

"Aku cari kontrakan kemana-mana, aku urus ini itu sampai sekarang jadilah sekolah itu.

Dan sekarang udah dapat akreditasi A, jadi anak muridku sekarang sudah 100 lebih dengan bayaran Rp 3.500 non profit di situ ada PAUD, TK dan tempat penitipan anak," jelas Yuni Shara.

Lebih lanjut, sekolah PAUD Yuni Shara mempekerjakan 14 guru pilihan yang semuanya berstatus Sarjana PAUD.

Lagi-lagi, pengakuan Yuni Shara tersebut membuat Ussy Sulistiawaty terkejut.

Ia memuji aksi Yuni Shara tersebut.

"Ya Allah mulia banget, beneran loh ini aku nggak nyangka aku kira itu sekolah (biasa)," aku Ussy Sulistiawaty.

Yuni Shara mengatakan jika sekolah PAUD nya itu ia bangun dengan sungguh-sungguh.

Sederet kegiatan dibentuk untuk menunjang kemajuan pendidikan para peserta dini.

Bahkan sederet program keren juga menjadi salah satu unggulan sekolah PAUD Yuni Shara.

Beberapa diantaranya ialah aktivitas drum band dan upacara yang dilatih langsung oleh paskibraka.

"Kegiatanku itu keren sebenernya, anak kecil main drum band. Main drum band sambil jalan dan ngaturnya juga susah banget.

"Terus ada upacara kemarin, kita pakai kakak-kakak paskibra untuk melatih anak-anak.

Belum lagi hari Kartini semuanya harus ikut serta, ada parenting juga, pokoknya saya seneng," tambahnya.

Tak hanya itu, Yuni Shara pun berani menerapkan peraturan sekolah yang cukup ketat.

Kepada anak didiknya, Yuni Shara mengatakan jika mereka tidak diperkenankan ditunggu orangtuanya saat pembelajaran berlangsung.

Ia dengan tegas melarang orangtua murid menunggu anaknya sekolah.

"Anak-anak nggak boleh ditungguin, maaf orang tua tidak boleh menunggu, pasrahkan kepada kita," tambahnya.

Meski hanya meminta biaya sangat murah, namun Yuni Shara sangat memperhatikan kualitas sekolah miliknya.

Ia mengaku kerap kali meminta para guru untuk melakukan study banding di sekolah lain untuk diterapkan di sekolah miliknya.

"Jadi ada study bandingnya, ada guru ini aku kirim ke sekolah ini sekolah sana yang baik untuk aku terapkan di sekolah ini," ungkapnya.

Istri Andhika Pratama ini pun lagi-lagi dibuat takjub tak percaya oleh Yuni Shara.

Tidak hanya itu, Yuni Shara juga masih mengurusi anak-anak jalanan di seluruh Indonesia.

Mulai dari anak tukang sayur, anak tukang sapu, hingga anak yang hidup di jalanan.

"Kalau saatnya Piala Dunia, itu mereka dikirim ke negara itu untuk diikutkan Street Child World Cup," kata Yuni Shara.

Street Child World Cup (SCWC) adalah turnamen sepak bola Piala Dunia Anak Jalanan.

"Di Brazil itu pertama. Yang kedua di Moskow. Yang pertama itu jadi tim terbaik sedunia, yang kedua kiper terbaik sedunia," jelas Yuni Shara.

Yuni Shara mengatakan pernah meminta donasi untuk sekolah di Batu maupun rumah singgah anak jalanan.

Namun Ussy Sulistiawaty bertanya apakah boleh jika ada yang ingin berdonasi atau berpartisipasi kemajuan sekolah milik Yuni Shara.

"Masya Allah. Alhamdulillah. Kan aku nggak pernah minta-minta," kata Yuni Shara.

"Ya misalnya gitu. Tapi bisa?" tanya Ussy lagi.

"Ya boleh aja. Anggap aja sedekah gitu. Alhamdulillah," jawab Yuni Shara.

Yuni Shara menjelaskan selama ini dirinya sendiri yang membiayai sekolah tersebut.

Mantan Raffi Ahmad juga menjelaskan di luaran banyak asumsi tentang pekerjaan dan kehidupannya.

"Mereka yang nggak tahu, yang saya biayain ini pasukan. Gerbongnya ini, gerbongnya buanyak banget," kata Yuni Shara. (Tribun-timur.com/ SuryaMalang.com)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved