Selebgram Makassar Dibunuh
Syukri Al Gazali alias Chuke Sangat Sedih Ditinggal Ari Pratama Antar Hingga Liat Lahat di Maros
Selebgram Bone, Syukri Al Gazali sangat sedih dengan kepergian Selebgram makassar, Ari Pratama.
TRIBUN-TIMUR.COM- Selebgram Bone, Syukri Al Gazali ikut berduka dengan meninggalnya, Selebgram makassar Ari Pratama.
Syukri Al Gazali ikut mengantar jasad Ari Pratama ke peristirahatan terakhir di Kabupaten Maros.
Dalam unggahan dia pun meminta supaya Ari Pratama dimaafkan dosa-dosanya.
Syukri sangat terpukul dengan kepergian Ari Pratama.
Beberapa hari ini, Syukri Al Gazali mengenang kebersamaan dengan Ari.
Malam sebelum pembunuhan, Ari sempat membuat makanan untuk anak yatim.
Tapi ternyata malam itu adalah malam terakhirnya bersama teman-temannya.
Ari Pratama ditemukan meninggal dunia di lobby Wisma Topaz, Jl Topaz Raya, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat pagi.
Ternyata, kepolisian kesulitan untuk memeriksa Aisyah Alfika.
Hal itu diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Panakukkang, Iptu Iqbal Usman saat dikonfirmasi, Sabtu (6/3/2021) sore.
Sebelumnya, korban Pembunuhan Ari Pratama ditemukan bersimbah darah di salah satu kamar wisma di Jl Topaz Raya, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Jumat (5/3/2021) pagi.
Diduga pelaku seorang perempuan berinisal AS membunuh selegram Makassar ini.
Polsek Panakukkang sudah mengamankan AS di Mapolsek.
Kanit Reskrim Polsek Panakukkang Iptu Iqbal Usman, mengatakan, AS menikam AP menggunakan sebilah pisau dapur.
"Pelaku (AS) menggunakan sebilah pisau menusuk korban (AP), hingga korban ditemukan di TKP banyak mengeluarkan darah hingga meninggal dunia," kata Iptu Iqbal Usman.
Berikut profil Ari Pratama.
Ia adalah selegram Makassar.
Ia pertama kali populer ketika mukbang mie di TPA Antang.
Video itu dia unggah melalui akun media YouTube Teras KostTV.
Penonton video itu pun menembus hingga satu juta penayangan.
Baca juga: Profil Ari Pratama Selebgram Makassar Korban Pembunuhan Pacar Sendiri
Ditusuk Pacar
Aksi penikaman itu lanjut Iqbal awalnya berlangsung di lantai dua wisma.
Korban AP yang menderita sejumlah luka tusukan di dada dan bagian tubuh lainnya pun, kabur ke lantai dasar.
"Kronologis singkat kejadiannya berawal dari lantai dua di salah satu kamar wisma ini. Kemudian setelah korban dianiaya, pelaku lari menyelamatkan diri di lantai satu (dasar)," ujarnya.
Saat tiba di lantai dasar, AP yang mengalami pendarahan hebat akibat luka tikaman yang diderita pun tumbang.
SPKT Polsek Panakukkang yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi AP ke RS Bhayangkara.
Namun, nyawanya tidak tertolong lagi.
Belum diketahui motif atau penyebab penikaman yang dilakukan AS ke AP.
Polisi masih melakukan penyelidikan ihwal insiden berdarah itu.
Informasi awal, AS marah karena mau diputuskan oleh selebgram makassar itu.
Sementara ia sudah terlanjur cinta mati. (tribun-timur.com/muslimin emba)