KLB Demokrat
Demokrat Sulsel: Semoga Istana Tidak Terlibat dalam KLB
Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Selatan Ni'matullah Erbe mengatakan KLB Sumut memporak-porandakan demokrasi.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat menetapkan Moeldoko sebagai ketua umum.
KLB Demokrat digelar The Hill Hotel and Resort, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Selatan Ni'matullah Erbe mengatakan KLB Sumut memporak-porandakan demokrasi.
Bahkan Ni'matullah mengatakan KLB tersebut adalah hal memalukan.
Wakil Ketua DPRD Sulsel itu berharap tidak ada campur tangan Istana negara dalam KLB tersebut.
"Kita berharap istana tidak terlibat karena ini sangat memalukan. Ini porak-poranda kak demokrasi kita," kata Ni'matullah.
Ia menjelaskan, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sudah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM.
Artinya kudeta terhadap kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono melalui KLB memporak-porandakan demokrasi Indonesia.
"Jangan lupa sejak tahun lalu Partai Demokrat dapat pengesahan Kemenkumham, baik AD/ART-nya maupun komposisi pengurusnya," tegas Ullah.