Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tata Cahyani

Menantu Soeharto Tata Cahyani Dituduh Gondol Rp100 M Begini Kehidupan Pasca Cerai Pengeran Cendana

mantan menantu Presiden Soeharto adalah Ardhia Pramesti Regita Cahyani atau Tata Cahyani kini bahagia dengan suami barunya.

Editor: Muh Hasim Arfah
handover
Mantan menantu Presiden Soeharto, Tata Cahyani bersama Tommy Soeharto menghadiri wisuda anaknya 2 tahun lalu. 

TRIBUN-TIMUR.COM- Salah satu mantan menantu Presiden Soeharto adalah Ardhia Pramesti Regita Cahyani atau Tata Cahyani.

Tata Cahyani menikahi putra bungsu Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto.

Tata Cahyani dan Tommy Soeharto menikah jelang Soeharto turun takhta sebagai Presiden Republik Indonesia.

Tata menikah dengan Tommy Soeharto, pada 1997 dan berakhir cerai pada 2006.

Tata dan Tommy dikaruniai dua orang anak, yaitu Dharma Mangkuluhur dan Gayanti Hutami Putri Tommy Soeharto.

Setelah berpisah hampir 15 tahun, ternyata Tata Cahyani membawa putranya, Dharma Mangkuluhur.  

Baca juga: Menantu Soeharto, Mayangsari Istri Bambang Trihatmodjo Akhirnya Buka-bukaan Alasan Abaikan Pembenci

Perpisahan ini nyatanya berujung prahara saat Tata Cahyani dituding telah menggondol Rp 100 miliar yang diklaim merupakan uang Tommy Soeharto.

Berdasarkan warta Tabloid NOVA edisi 1001 pada 30 April - 6 Mei 2007 silam, begini jeritan hati Tata Cahyani soal masalah tersebut.

Kala itu, Tata Cahyani mengungkapkan alasannya dituding melarikan diri ke Singapura.

"Saya terpaksa ke Singapura untuk menyelamatkan diri, dan kedua anak saya. Mereka harta yang paling berharga bagi saya," ujar Tata.

Lantas, ada apa sampai Tata merasa perlu menyelamatkan diri?

"Biarlah ini menjadi alasan tersendiri bagi saya. Kalaupun saya ungkapkan kelak, tentu saya harus konsultasikan dulu dengan pengacara saya," ujar Tata.

Ditanya soal pemicu retaknya rumah tangga Tata dengan Tommy, begini jawaban ibu dua anak tersebut.

"Namanya juga rumah tangga, selisih pendapat pasti ada, sehingga bertengkar. Sudahlah tidak pantas dibicarakan di sini.

Dalam agama diajarkan, jika ada pernikahan harus ada pemberitahuan kepada tetangga, teman dan keluarga.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved