Masih Ingat Andi Mallarangeng Politisi Partai Demokrat dan Mantan Menpora? Diserang Jhoni Marbun
Masih ingat Andi Mallarangeng politisi Partai Demokrat dan mantan Menpora? Diserang habis Jhoni Allen Marbun.
TRIBUN-TIMUR.COM - Masih ingat Andi Mallarangeng politisi Partai Demokrat dan mantan Menpora?
Diserang habis Jhoni Allen Marbun.
Seru debat panas dua politisi Partai Demokrat, partai yang sedang dilanda prahara.
Mantan politisi Partai Demokrat, Jhoni Allen Marbun berdebat dengan Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Alfian Mallarangeng.
Keduanya berdebat soal kisruh yang kini terjadi di Partai Demokrat.
Saat debat, Jhoni Allen Marbun bahkan mengungkit kasus korupsi proyek Hambalang yang sempat menyeret Andi Mallarangeng ke jeruji besi.
Hal itu tampak dalam kanal YouTube Kompas TV, Senin (1/3/2021).
Dalam kesempatan itu, Jhoni Allen Marbun menganggap Andi Mallarangeng hanya menyampaikan asumsi saat ditanya soal isu kudeta Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
Ia pun langsung menyinggung soal Andi Mallarangeng yang pernah jadi tahanan karena kasus korupsi proyek Wisma Atlet di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
"Andi, fakta, jangan kau mengungkapkan asumsi-asumsi," kata Jhoni Allen Marbun menegur.
"Kau kena masalah, 'sekolah ke luar negeri' kenapa? Karena mengambil yang bukan hakmu kan?"
Terkait hal itu, Jhoni Allen Marbun lantas membantah pernah meminta jabatan di DPR RI kepada Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ).
Karena merasa difitnah, Jhoni Allen Marbun pun terus mengungkit kasus korupsi dilakukan Andi Mallarangeng pada beberapa tahun lalu.
"Kok kau balik? Bahwa PAW (Pergantian Antar Waktu) itu hak saya dan buktinya karena dia kena korupsi, saya tidak pernah merengek-rengek," kata Jhoni Allen Marbun mengungkit.
"Kau kan juga mencoba menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang. Kok malah kau putar balik sih?"
Menurut Jhoni Allen Marbun, sikap Andi Mallarangeng itu sangat memalukan.
Jhoni pun mengaitkan sikap Andi yang kini aktif membela Partai Demokrat dengan kasus Hamblang yang pernah menjeratnya.
"Buktinya ada, Hambalang masa kau bikin (korupsi)? Memalukan," kata Jhoni Allen Marbun.
"Tahulah salah satu yang membuat Partai Demokrat menjadi hancur."
Meski terus diungkit soal tindakan korupsi yang pernah dilakukannya, Andi Mallarangeng hanya terbahak.
Namun, sikap Andi Allen Marbun itu kembali menjadi sorotan Jhoni.
"Kau aja menghalalkan semua cara makanya sekolah S5," kata Jhoni Allen Marbun.
"Tapi enggak ada malu ngomong, kamu enggak ada malunya ketawa-ketawa," katanya lebih lanjut.
Simak videonya berikut ini mulai menit ke-3.23:
Sebut Andi Mallarangeng penjilat
Di kesempatan lain, perdebatan juga terjadi antara Jhoni Allen dan Andi Mallarangeng.
Jhoni Allen Marbun bahkan sampai menyarankan Andi Mallarangeng berhenti mencari muka.
Seperti yang diungkapkannya dalam kanal YouTube metrotvnews, Senin (1/3/2021).
Mulanya, keduanya mendebatkan soal pertemuan Jhoni Allen Marbun dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono.
Andi Mallarangeng menyebut Jhoni Allen Marbun lah yang meminta bertemu dengan SBY.
Namun, hal itu dibantah Jhoni Allen Marbun.
Ia justru mengaku sebagai pihak yang diundang dalam pertemuan SBY itu.
"Apa ini isinya? Baca, Pak Andi jangan ngarang," kata Jhoni Allen Marbun sambil menujuk secarik kertas bukti pesan WhatsApp-nya.
Menurut Jhoni Allen Marbun, Andi bahkan tak mengetahui sejarah Partai Demokrat.
Pasalnya, Andi Mallarangeng sempat salah menyebut posisi mendiang Ani Yudhoyono di partai berlambang bintang mercy tersebut.
"Wakil ketua umum pertama itu Bu Vence Rumangkang, Ibu Ani itu wakil ketua umum kedua," kata Jhoni Allen Marbun menegur.
"Anda tidak tahu sejarah Demokrat, jangan ngarang."
Lebih lanjut, Jhoni Allen Marbun membacakan pesan WhatsApp soal pertemuannya dengan SBY.
Jhoni Allen Marbun membantah jika meminta bertemu dengan SBY dan membahas soal isu kudeta Demokrat.
"Itu adalah akibat WA saya Bang Andi, Anda jangan penjilat yang membuat rusak Partai Demokrat," kata Jhoni Allen Marbun.
"Baru Anda sekolah terus menjilat cari muka terus. Saya baca WA-nya, supaya sekolahmu, ilmumu bertambah nanti di Demokrat."
Dalam pesan yang dikirimnya, Jhoni Allen Marbun hanya meminta kejelasan soal pemecatan dirinya dari Partai Demokrat.
Jhoni Allen Marbun bahkan menyebut sejumlah pihak di Partai Demokrat menolak pemecatannya.
Akibat pesan tersebutlah, politisi Partai Demokrat, Benny K Harman mengundangnya untuk bertemu SBY.
"Dewan kehormatan pun di dalam enggak setuju, ada pro dan kontra, salah Jhoni Allen apa?," sambung Jhoni Allen Marbun mengatakan.
Lantas, Jhoni Allen Marbun kembali membacakan isi pesannya.
Dalam pesannya, Jhoni bahkan sampai mengancam akan membongkar rahasia Partai Demokrat.
"Ini ada buktinya, jangan asal sebut, cari muka," kata dia menandaskan.(*)