Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

90% Orderan Melalui Online: Kisah Bagaimana Teknologi Berdayakan Lansia

program #TerusUsaha yang diinisiasi oleh Grab khusus untuk UMKM bersama Program #KataNone memperkenalkan Usaha Ayam Bakar & Lalapan EB

Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Waode Nurmin
Ist
Pemilik Usaha Ayam Bakar & Lalapan EB, Herlina Paluga (50) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Program #KataNone yang disiarkan langsung di YouTube, Facebook, dan Instagram Tribun Timur pada Selasa (17/12/2020) pukul 19.00 WITA, menceritakan kisah seorang pelaku UMKM usaha kuliner, yang sukses bertahan berjualan di tengah pandemi COVID-19 berkat memanfaatkan teknologi.

Di episode kali ini, host mengajak Pemilik Usaha Ayam Bakar & Lalapan EB, Herlina Paluga (50) menceritakan pengalaman dan prosesnya dalam mengembangkan usahanya.

Selain Herlina, turut hadir juga Director of East Indonesia Grab Indonesia Halim Wijaya yang berbagi tentang solusi, serta info program #TerusUsaha yang diinisiasi oleh Grab khusus untuk UMKM.

Mengawali perbincangan, Herlina Paluga menceritakan awal mula mendirikan usaha Ayam Bakar & Lalapan EB.

“Jadi lima tahun yang lalu saya punya warung makan lesehan, tapi terpaksa tutup. Saya berfikir waktu itu mau usaha apa lagi karena kalau menyewa tempat pasti mahal, dan akhirnya saya coba usaha di rumah,” katanya.

Kala itu, Herlina mencoba resep ayam bakar yang terus laris.

“Saya mencoba ayam ini karena pengelolahannya gampang dan bahan bakunya murah. Alhamdulillah banyak yang suka,” katanya.
Selain menu ayam bakar, Herlina juga menghadirkan menu lainnya seperti ayam kremes, ayam geprek dan aneka menu lainnya. Untuk satu porsi ayam dibanderol dengan harga terjangkau.

Data dari pemerintah provinsi Sulawesi Selatan mencatat ada hampir 2.000 UMKM yang terdampak akibat pandemi COVID-19.

“Pandemi ini memang memukul masyarakat kita tapi disisi lain pandemi ini menjadikan digital bertumbuh, seperti ibu Herlina yang kini menggunakan digital,” kata Halim.

Halim mengatakan, “Teknologi Grab terus berinovasi dan mendukung masyarakat termasuk di kota Makassar untuk bertransformasi digital. Di bulan Juli 2020 kami meluncurkan program #TerusUsaha yang didedikasikan untuk UMKM agar mempercepat bertransformasi digital”.

Grab terus mendukung program yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan hingga Kota Makassar.

“Secara garis besar kerja sama kami ada tiga, mulai dari transportasi yang aman, mempromosikan pariwisata dan ekonomi 4.0,” tambahnya.

Di lain sisi, Herlina mengatakan bahwa dirinya tak pernah menyangka UMKM miliknya akan berkembang hingga seperti sekarang ini, bahkan bisa bertahan di tengah pandemi, tanpa harus merumahkan 14 karyawannya yang separuhnya merupakan single mother.

“Sejak awal buka usaha ini, saya langsung ingin mengembangkannya dengan berjualan melalui online. Pada Agustus 2017, saya mendatangi kantor Grab Makassar dan mendaftarkan menjadi mitra merchant GrabFood, semua prosesnya sangat dibantu,” katanya.

Sejak 2017, produk Ayam Bakar & Lalapan EB terdaftar dalam aplikasi GrabFood.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved