Dukun Cabul
Modus Ritual Pengobatan, Dukun Ini Beberapa Kali Rudapaksa Wanita yang Ingin Kembalikan Keperawanan
Hasil pemeriksaan menunjukkan MP ternyata sudah sering diminta dukun tersebut untuk melayaninya dengan modus sebagai pengobatan.
TRIBUN-TIMUR.COM - Masih banyak wanita yang meyakinan keperawanan bisa dipulihkan lagi.
Karena itu tak jarang seorang wanita ingin berobat demi mengembalikan keperawanan.
Namun alih-alih kembali menjadi perawan, seorang wanita di Palembang malah menjadi korban rudapaksa oleh dukun hingga berkali-kali.
Wanita berinisial MP (20) ini jadi korban budak seks pria cabul berinisial D yang mengaku sebagai dukung hingga 9 bulan.
Peristiwa tersebut dikonfirmasi kebenarannya oleh Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Edi Rahmat, Jumat (12/10/2021).
Hasil pemeriksaan menunjukkan MP ternyata sudah sering diminta dukun tersebut untuk melayaninya dengan modus sebagai pengobatan.
Korban baru sadar setelah mendapat ancaman dari D.
"Karena merasa diancam dan ditipu korban akhirnya membuat laporan. Korban ketika berobat selalu diantar pacarnya, namun pacar korban tidak tahu jika MP ini ditiduri pelaku," ujar Edi Rahmat.
Saat ini, kata Edi Rahmat, D masih dalam pengejaran petugas.
Keterangan saksi dan korban termasuk hasil visum juga akan dilakukan.
"Setiap berobat pelaku ini selalu minta dilayani, modusnya sebagai ritual pengobatan. Pelaku sekarang masih dalam pengejaran," imbuh dia.
Jika kasus ini terbukti, maka D bisa dijerat Pasal 289 KUHP tentang asusila.
"Jika dari hasil pemeriksaan terbukti, terlapor bisa dikenakan hukuman penjara 9 tahun,"ungkapnya.
Kejadian pemerkosaan ini terjadi saat pacar MP menyarankan korban untuk berobat ke D.
Kemudian MP mendatangi kediaman D yang berada di Kecamatan Ilir Timur III, kota Palembang, Sumatera Selatan pada 23 Mei 2020 lalu setelah mendapat saran dari pacarnya.
