CSR GMTD-PMI Makassar Kirim Sembako hingga Perlengkapan Bayi ke Sulbar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Gowa Makassar Tourism Development, Tbk (GMTD) secara konsisten melaksanakan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk berkontribusi dan bermanfaat kepada masyarakat sekitar maupun warga di luar Tanjung Bunga yang sekiranya membutuhkan bantuan. 

Termasuk turut berkontribusi memudahkan beban korban gempa yang melanda Kabupaten Mamuju dan Majene Sulawesi Barat (Sulbar) 15 Januari 2021 lalu.

Menggandeng PMI Kota Makassar, PT GMTD mengirimkan bantuan yang ditandai dengan pelepasan secara seremonial di Kantor Pusat GMTD (Mall GTC), Rabu (3/2/2021) sore.

Bantuan diserahkan langsung CEO PT GMTD Gan Song Pho dan Associate Director Heryanto Associate pada Ketua PMI Kota Makassar, Syamsu Rizal.

PMI Kota Makassar mengirimkan 6 anggotanya langsung membawa bantuan tersebut ke Sulbar.

Di lokasi pengungsian tepatnya di Malunda, 50-an relawan PMI siap menyalurkan bantuan pihak GMTD bagi masyarakat.

Public Relation PT GMTD Nataziah mengatakan, manajemen mendonasikan barang-barang secara khusus dibeli baik berupa sembako, makanan instan, air, susu, pakaian dewasa dan anak, popok bayi maupun perlengkapan lainnya. 

"Kami berkoordinasi dengan PMI Kota Makassar, menyusun daftar apa apa saja yang dibutuhkan oleh korban saat ini," katanya pada Tribun Timur, Rabu (3/2/2021).

Ia melanjutkan, untuk distribusi donasi, GMTD bekerja sama dengan PMI Kota Makassar akan membawa langsung seluruh bantuan yang telah terkumpul. 

“Kami sangat berharap, donasi ini bermanfaat dan dapat meringankan duka dan beban saudara-saudara korban gempa bumi di Mamuju," ujarnya.

Nataziah menambahkan, walaupun saat ini di seluruh penjuru Indonesia dan dunia terkena dampak Covid-19, tetapi tak mengurangi rasa kepedulian GMTD.

"Semoga bermanfaat," harapnya.

Sementara itu, Ketua PMI Kota Makassar Syamsu Rizal mengapresiasi kepedulian pengembang di wilayah Tanjung Bunga ini.

"Alhamdulillah dapat kepercayaan dari GMTD untuk menyalurkan bantuan tersebut. Tentunya penyalurannya kami akan fokus pada daerah yang belum tercover bantuan," tuturnya.