Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TRIBUN TIMUR WIKI

Pesawat-pesawat yang Pernah Mengudara di Indonesia Kini Tinggal Nama, Bangkrut hingga Kecelakaan

berikut maskapai penerbangan Indonesia yang pernah mengudara namun kini tinggal nama

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Waode Nurmin
Tribunnews.com
Kotak hitam pesawat Adam Air yang jatuh pada 2007. 

Namun, Sempati kemudian bangkrut dan bertepatan dengan krisis moneter yang menghantam Indonesia pada tahun 1998.

Kabarnya, kebangkrutan juga disebabkan kesalahan manajemen.

5. Mandala Airlines

Mandala Airlines, yang kemudian bernama Tigerair Mandala pertama kali beroperasi pada 17 April 1969.

Maskapai ini kemudian dibeli oleh Indigo Partners dan Cardig International pada tahun 2006.

Karena masalah utang, Mandala berhenti beroperasi pada tanggal 12 Januari 2011.

Akhir Februari 2011, para kreditur menyetujui restrukturisasi utang Mandala menjadi saham dan kembali beroperasi pada bulan Juni 2011.

Sebagai bagian restrukturisasi, pemegang saham mayoritas adalah PT Saratoga Investment Group (51 persen), Tiger Airways dari Singapura (33 persen), serta pemegang saham lama dan para kreditur (16 persen).

Namun, Mandala menghentikan kegiatan operasionalnya mulai 1 Juli 2014 lantaran kondisi pasar turun dan biaya operasional membengkak karena depresiasi rupiah.

6. Bouraq Indonesia Airlines

Maskapai ini didirikan pada tahun 1970 oleh Jerry Sumendap, pengusaha yang menggeluti bisnis kayu.

Bouraq mencapai puncak bisnisnya pada era 1980-an.

Pada tahun 1995, Jerry Sumendap wafat dan posisinya digantikan oleh Danny Sumendap yang melakukan restrukturisasi besar-besaran sejalan dengan ketatnya persaingan.

Namun, upaya ini tak berhasil hingga pada tahun 2005, maskapai ini dinyatakan pailit.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved