Bursa Kapolri
Biodata atau Profil Komjen Listyo Sigit Prabowo Calon Kapolri Pilihan Jokowi, Kemarin Sebut Hoaks
Biodata atau profil Komjen Listyo Sigit Prabowo calon Kapolri pilihan Jokowi, kemarin sempat sebut namanya hoaks.
TRIBUN-TIMUR.COM - Biodata atau profil Komjen Listyo Sigit Prabowo calon Kapolri pilihan Jokowi, kemarin sempat sebut namanya hoaks.
Siapa calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis pilihan Istana?
Akhirnya jelas, calon itu adalah Komjen Listyo Sigit Prabowo.
Presiden Joko Widodo menyampaikan usulan nama calon tunggal Kapolri ke DPR pada Rabu (13/1/2021).
Nama calon Kapolri pilihan Jokowi itu jatuh kepada Komjen Listyo Sigit Prabowo, yang saat ini menjabat Kepala Bareskrim Polri.
"Bapak Presiden menyampaikan usulan pejabat Kapolri dengan nama tunggal yaitu Bapak Drs Listyo Sigit Prabowo MSi yang saat ini menjabat sebagai Kabareskrim di Polri," ujar Ketua DPR Puan Maharani dalam konferensi pers di Gedung DPR.
Puan Maharani mengatakan, DPR telah menerima Surat Presiden (Surpres) terkait nama calon Kapolri yang akan menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis pensiun pada 1 Februari 2021.
Surpres itu dikirim oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno kepada DPR pada Rabu siang ini.
"Surpres terlah kami terima dari Bapak Presiden," kata Puan Maharani.
Puan Maharani mengatakan, DPR terhitung 20 hari DPR akan memproses nama calon Kapolri dalam bentuk persetujuan atas calon tunggal Kapolri tersebut.
Sempat sebut hoaks
Sehari sebelumnya, terkait dengan namanya yang menguat dan diisukan jadi calon tunggal, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo pun angkat bicara dan menepis isu tersebut.
Ia enggan menanggapi prediksi yang menyebutnya sebagai calon Kapolri, karena mengaku tak tahu asal isu itu.
"Karena memang saya enggak tahu itu muncul dari mana," kata Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo ketika dihubungi Kompas.com, Senin (11/1/2021).
Bahkan, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menilai, berbagai macam pernyataan yang menyebutnya sebagai calon kapolri pilihan Jokowi tidak berdasar.
"Jadi hoaks menurut saya," ucap Listyo Sigit.
Nama Listyo sebagai calon kuat Kapolri setidaknya disebut sejumlah anggota Komisi III DPR, pihak yang akan melakukan uji kepatutan dan kelayakan.
Salah satunya adalah anggota Komisi III dari Fraksi PKB Jazilul Fawaid.
Jazilul berpendapat, Jokowi hanya mengirim satu nama calon Kapolri ke DPR melalui surat presiden, dan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjadi kandidat terkuat.
"Prediksi saya, calon terkuat Pak Listyo Sigit Prabowo tanpa menutup peluang Pak Gatot Edy Pramono (Wakapolri) dan lainnya. Semuanya kembali pada ketentuan Allah dan Presiden," kata Jazilul saat dihubungi, Senin (11/1/2021).
Sedangkan, anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP Trimedya Panjaitan menyatakan bahwa Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjadi calon kuat bersama Wakapolri saat ini, Komjen Pol Gatot Edy Pramono.
"Konon menguat ke Listyo Sigit Prabowo, tapi kan namanya politik, Kapolri itu jabatan politik," ucap Trimedya.
Presiden Jokowi sebelumnya telah menerima rekomendasi dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).
Total terdapat lima nama jenderal polisi berbintang tiga atau komisaris jenderal yang diusulkan Kompolnas kepada Jokowi.
Selain Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo, nama-nama lainnya adalah Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafly Amar, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto, dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri Komjen Pol Agus Andrianto.
Siapa Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebenarnya?
Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991.
Dia paling junior di antara 5 calon Kapolri.
Listyo Sigit Prabowo lahir di Ambon, Maluku, pada 5 Mei 1969.
Dikenal dekat dengan Presiden Jokowi karena pernah menjabat sebagai Kapolres Solo pada 2011, saat Jokowi masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Kedekatan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo dan Jokowi berlanjut ketika Jokowi menjadi Presiden.
Pada 2014, Listyo Sigt Prabowo pun menjadi ajudan Jokowi.
Setelah tidak menjadi ajudan Jokowi, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menduduki sejumlah jabatan di kepolisian.
Yakni Kapolda Banten pada 2016-2018 dan Kadiv Propam Polri pada 2018-2019, sebelum diangkat menjadi Kabareskrim.
Listyo Sigit Prabowo mulai menjabat sebagai Kabareskrim pada 6 Desember 2019.
Ia menggantikan Kapolri saat ini, Jenderal Polisi Idham Azis yang saat itu dilantik menjadi orang nomor satu di Korps Bhayangkara.
Ada sejumlah peristiwa yang menyedot perhatian publik selama masa kepemimpinan Listyo Sigit Prabowo di Bareskrim.
Salah satunya adalah penangkapan terpidana kasus Bank Bali Djoko Tjandra yang telah buron selama 11 tahun.
Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo juga membongkar praktik suap terkait pelarian Djoko Tjandra yang ternyata melibatkan Kadiv Hubungan Internasional Polri Irjen Napoleon Bonaparte dan Karo Korwas PPNS Bareskrim Polri Prasetijo Utomo.
Kemudian, pada Desember 2020, Bareskrim menangkap dua pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan yang terkatung-katung sejak April 2017.
Namun, Tim Advokasi Novel menilai ada kejanggalan dalam proses hukum terhadap kedua pelaku tersebut.
Berikut ini riwayat karier Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo:
* Kepala Bagian Pengendalian Personel Biro Personel Polda Metro Jaya
* Kepala Kepolisian Resor Pati (2009)
* Kepala Kepolisian Resor Sukoharjo (2010)
* Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang
* Kepala Kepolisian Resor Kota Surakarta (2011)
* Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri (2012)
* Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara (2013)
* Ajudan Presiden RI (2014)
* Kepala Kepolisian Daerah Banten (2016)
* Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri (2018)
* Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (2019).(*)