Bursa Kapolri
Beredar Kabar Calon Kapolri Pengganti Idham Azis Mengerucut di Dua Nama, Siapa Kandidat Tersingkir?
Paket yang dimaksud yakni Komjen Gatot Eddy Pramono sebagai Kapolri sedang Wakapolri Komjen Listyo Prabowo.
TRIBUN-TIMUR.COM - Isu mengenai siapa Calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis terus bergulir kencang meski belum ada yang pasti.
Terakhir muncul kabar jika Presiden Jokowi akan ajukan paket Kapolri dan Wakapori.
Paket yang dimaksud yakni Komjen Gatot Eddy Pramono sebagai Kapolri sedang Wakapolri Komjen Listyo Prabowo.
Saat ini Komjen Gatot Eddy merupakan Wakapolrim sedang Listyo Prabowo Wakapolri.
Bocoran terbaru calon Kapolri disampaikan Indonesia Police Watch (IPW.
Ia menyampaikan jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) diperkirakan tengah mempertimbangkan menunjuk Komjen Gatot Eddy menjadi Kapolri.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menyampaikan gagasan tersebut mulai menguat di lingkungan istana.
Nantinya, Jokowi sekaligus menunjuk Kabareskrim Listyo Sigit Prabowo sebagai Wakapolri untuk menggantikan posisi Komjen Gatot.
"Saat ini ada gagasan dari lingkungan Istana Kepresidenan untuk membuat satu paket pergantian Kapolri dan Wakapolri, yakni menaikkan Wakapolri Komjen Gatot Eddy menjadi Kapolri pengganti Idham Azis dan sekaligus mendorong Kabareskrim Komjen Sigit menjadi Wakapolri menggantikan Gatot Eddy," kata Neta dalam keterangannya, Rabu (6/1/2021).
Dari pantauan IPW, gagasan tersebut semakin serius dibahas kalangan Istana atau kalangan dekat Presiden Jokowi menjelang penyerahan nama Kapolri baru ke DPR.
"Diperkirakan usulan nama calon Kapolri itu sudah disampaikan Wanjakti Polri, sementara usulan nama dari Kompolnas diperkirakan baru diserahkan pada Jumat 8 Januari 2021," ungkap dia.
Setelah mendapatkan usulan nama-nama calon Kapolri, Presiden akan memilih satu nama yang kemudian pada Senin 11 Januari 2021 diserahkan kepada DPR agar Komisi III DPR bisa melakukan uji kepatutan, sebelum Kapolri Idham Azis pensiun pada 25 Januari 2021.
"Di lingkungan Istana Kepresidenan saat ini memang sudah mengkristal dua nama calon Kapolri, yakni dari senior Akpol 88 dan junior Akpol 91.
Sementara dari kalangan internal Polri berharap Presiden Jokowi memilih jenderal senior sebagai Kapolri pengganti Idham Azis.
Begitu juga untuk posisi Wakapolri diharapkan dipilih dari jenderal senior dan bukan jenderal junior," jelasnya.